Penulis Utama : Rassoca Artharisa Yuhar
NIM / NIP : G0109064
× Obesitas merupakan peningkatan lemak tubuh yang berlebihan pada seseorang. Obesitas menjadi permasalahan yang cukup penting bagi perkembangan psikososial remaja. Menurut survey tentang remaja obesitas, remaja dengan masalah berat badan cenderung pendiam, cemas dan khawatir seolah-olah tidak ada yang ingin berteman dengannya. Perasaan-perasaan negatif tersebut baik secara langsung maupun tidak akan mempengaruhi komunikasi efektif pada remaja obesitas. Secara fisik mungkin remaja dengan obesitas tidak menarik, tetapi hal itu tidak berarti mereka tidak bisa membina hubungan interpersonal yang baik seperti remaja pada umumnya. Terlepas dari penampilan fisik, remaja obesitas mungkin memiliki kompetensi yang lebih dalam membina hubungan interpersonal dengan beberapa orang yang dapat memenuhi kebutuhan sosialnya. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pengalaman membina hubungan interpersonal pada remaja putri obesitas.. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan desain fenomenologi yang diharapkan dapat mengkaji objek lebih dalam dengan memahami inti pengalaman dari suatu fenomena. Subjek dalam penelitian ini adalah seorang remaja putri berusia 12-21 tahun yang memiliki BMI (Body Mass Image) = 25. Metode penelitian yang digunakan adalah riwayat hidup, wawancara, observasi. Penelitian ini menggunakan triangulasi sumber yaitu membandingkan data yang diperoleh dari remaja obesitas dengan sahabat atau orang terdekat subjek dengan cara wawancara serta pengamatan observasi dan pendapat pakar. Hasil penelitian menggambarkan adanya serangkaian kemampuan interpersonal yang dilalui ketiga subjek obesitas. Subjek 1 tidak berinisiatif berkomunikasi dengan orang yang tidak dekat dengannya sehingga beberapa teman khususnya sangat berarti baginya karena merasa diterima serta akan cenderung pasif dan bersikap diam ketika mengalami konflik maupun perbedaan. Subjek 2 percaya diri untuk berkomunikasi dengan siapapun dan sangat menyayangi teman-teman dekatnya. Dia adalah seorang yang tegas dan terbuka ketika sedang mengalami konflik maupun perbedaan. Subjek 3 inisiatif berkomunikasi dengan orang yang sudah dikenalnya saja. Teman memiliki arti sendiri baginya dan dia sangat menjaganya. Dia cenderung mengikuti kemauan orang-orang disekitarnya karena tidak percaya diri dengan perlakuan sosial apabila berbeda dengannya. Namun, dia akan berusaha mencari solusi ketika menghadapi konflik dengan orang lain walaupun sebenarnya berat dilakukannya. Kata kunci: hubungan interpersonal, remaja putri, obesitas
×
Penulis Utama : Rassoca Artharisa Yuhar
Penulis Tambahan : 1.
2.
NIM / NIP : G0109064
Tahun : 2014
Judul : Gambaran kemampuan membina hubungan interpersonal pada remaja putri obesitas
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Kedokteran - 2014
Program Studi : S-1 Psikologi
Kolasi :
Sumber : UNS-F. Kedokteran Jur. Psikologi-G.0109064-2014
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dra. Salmah Lilik, M.Si
2. Rin Widya Agustin, S.Psi., M.Psi
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Kedokteran
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.