Status infeksi torque teno virus (ttv) komunitas gigolo Surakarta
Penulis Utama
:
Engine Rabindra Ariapramuda
NIM / NIP
:
G0010073
×Latar Belakang: Torque Teno Virus (TTV) merupakan virus deoxyribonucleid
acid (DNA) rantai tunggal berbentuk sirkuler yang pertama kali dilaporkan
menginfeksi manusia. Infeksi TTV diduga berperan dalam perkembangan
berbagai penyakit. Sampai saat ini belum dapat dipahami sepenuhnya bagaimana
mekanisme TTV dalam patogenesis dari berbagai penyakit tersebut. Infeksi TTV
ditemukan tidak hanya pada orang-orang dengan keadaan sakit, namun juga
ditemukan dengan prevalensi tinggi pada populasi dengan kondisi kesehatan baik.
Metode: Komunitas gigolo di Surakarta sejumlah 30 orang dimasukkan sebagai
responden penelitian dengan metode respondent driven sampling. Responden
diambil darah untuk kemudian dilakukan isolasi asam nukleat, selain itu
responden menjalani wawancara secara tatap muka dan mengisi kuisioner.
Kemudian, dilakukan polymerase chain reaction (PCR) nested dengan
menggunakan pasangan primer NG059/NG063 dan NG061/NG063 untuk
mendeteksi sekuen regio N22. Hasil PCR dielektroforesis di gel agarose 2%
dengan marker Loading Quick ?X174/HaeIII 72-1353bp. Gel divisualisasikan
menggunakan Gel Documentation dan diinterpretasi. Data infeksi TTV, faktor
resiko penularan TTV, serta hasil deteksi infeksi HIV dan HCV dianalisis
menggunakan uji Chi Square.
.
Hasil: Sejumlah 7 (7/30, 23,3%) responden positif terinfeksi TTV. Terdapat
hubungan (p < 0,050) antara infeksi TTV dengan riwayat tindik (p = 0,029).
Tetapi tidak terdapat hubungan (p > 0,050) antara infeksi TTV dengan riwayat
seks vaginal tanpa kondom (p = 0,481), seks anal tanpa kondom (p = 0,269),
pengguna narkoba suntik (p = 0,065), serta memiliki tato (p = 0,925). Responden
dengan riwayat tindik (Odds Ratio [OR] = 7,083; 95% Confidence Interval [CI] :
1,075 - 46,678) dan seks vaginal tanpa kondom (OR = 1,923; 95% CI : 0,307 -
12,053) memiliki kemungkinan yang lebih besar untuk mengalami infeksi TTV.
Sejumlah 2 (2/3, 66,7%) responden yang terinfeksi HIV dan 2 (2/7, 28,6%)
responden yang terinfeksi HCV juga terinfeksi oleh TTV. Responden dengan
infeksi HIV (OR = 8,800; 95% CI : 0,661 - 117,234) dan HCV (OR = 1,440; 95%
CI : 0,212 - 9,782) memiliki kemungkinan yang lebih besar untuk terinfeksi TTV.
Simpulan: Prevalensi infeksi TTV komunitas gigolo di Surakarta lebih rendah
bila dibandingkan dengan komunitas lainnya di Indonesia. Penelitian lebih lanjut
diperlukan untuk mengetahui status infeksi TTV pada komunitas gigolo dan
kelompok dengan resiko tinggi lainnya, serta untuk mengetahui secara pasti faktor
resiko infeksi TTV.
Kata kunci: TTV, Gigolo, Surakarta
×
Penulis Utama
:
Engine Rabindra Ariapramuda
Penulis Tambahan
:
1. 2.
NIM / NIP
:
G0010073
Tahun
:
2013
Judul
:
Status infeksi torque teno virus (ttv) komunitas gigolo Surakarta
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - F. Kedokteran - 2013
Program Studi
:
S-1 Pendidikan Dokter
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-F. Kedokteran Jur. Kedokteran-G.0010073-2013
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Afiono Agung Prasetyo, dr., Ph.D 2. Hudiyono, Drs., M.S
Penguji
:
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Fak. Kedokteran
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.