Penulis Utama : Ika Primastuti P.
NIM / NIP : F0109051
× Cadangan devisa merupakan aspek terpenting dalam menyangga perekonomian suatu negara. Aspek penting disini karena cadangan devisa dapat digunakan oleh pemerintah untuk menyeimbangkan pembayaran internasional, menstabilkan nilai tukar suatu negara, serta melakukan pembayaran ke luar negeri. Indonesia merupakan negara nomor 4 yang memiliki cadangan devisa terbesar di ASEAN setelah Singapura, Thailand, dan Malaysia, menurut catatan Bank Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil studi kasus negara Indonesia. Penelitian ini berupa analisis kuantitatif dengan tujuan menganalisis perbedaan keadaan cadangan devisa antara era pemerintahan orde baru dengan era pemerintahan reformasi. Selain itu juga ingin mengetahui perbedaan pengaruh ekspor, impor dan kurs terhadap cadangan devisa menurut era pemerintahan orde baru dan era pemerintahan reformasi. Data yang dipakai adalah data sekunder dalam bentuk time series tahunan dari tahun 1990-2010. Model ekonometrika yang dipakai adalah Ordinary Least Square. Hasil penelitian menunjukan 99,7% variabel cadangan devisa dapat dijelaskan oleh variabel ekspor, impor, kurs serta variabel ekspor, impor, dan kurs yang telah dikalikan dengan variabel moderator. Dari hasil Uji Simultan diperoleh nilai probabilitas F sebesar 0.000000 < 5%. Oleh karena itu, variabel-variabel Independen secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap cadangan devisa. Variabel ekspor berpengaruh positif dan sigfnifikan terhadap cadangan devisa. Tidak terdapat perbedaan yang signifikan cadangan devisa antara era pemerintahan orde baru dan era pemerintahan reformasi. Peranan era pemerintahan pada era orde baru dan era reformasi dalam pengarug ekspor, impor dan kurs tidak berpengaruh signifikan terhadap cadangan devisa. Sedangkan secara parsial diperoleh nilai probabilitas t variabel ekspor 0,0088 < 0,05, impor 0,8782 > 0,05 dan kurs 0,7291 > 0,05, era pemerintahan 0,4008 > 0,005, variabel interaksi ekspor dan era pemerintahan 0,9622 > 0,05, variabel interaksi impor dan era pemerintahan 0,8989 > 0,05, variabel interaksi kurs dan era pemerintahan 0,6322 > 0,05. Jadi kesimpulannya variabel ekspor, kurs, era pemerintahan berpengaruh positif terhadap cadangan devisa. Sedangkan variabel impor dan variabel interaksi tidak berpengaruh terhadap cadangan devisa.
×
Penulis Utama : Ika Primastuti P.
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : F0109051
Tahun : 2013
Judul : Peranan Era Pemerintahan Dalam Pengaruh Ekspor, Impor Dan Kurs Terhadap Cadangan Devisa Di Indonesia Periode Tahun 1990 - 2010
Edisi :
Imprint : Surakarta - F.Ekonomi - 2013
Program Studi : S-1 Ekonomi Pembangunan
Kolasi :
Sumber : UNS-F.Ekonomi Jur.Ekonomi Pembangunan-F0109051-2013
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Jj Sarungu, Dr., Ms,
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Ekonomi dan Bisnis
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.