Penelitian ini secara empiris menguji efektivitas lingkungan pengendalian dalam sistem pengendalian internal pemerintah (SPIP) di Indonesia untuk mendeteksi indikasi adanya fraud dalam laporan keuangan daerah. Efektivitas lingkungan pengendalian dapat diperlemah karena adanya faktor rasionalisasi dalam fraud triangle theory. Penelitian ini berfokus pada pengaruh lingkungan pengendalian dalam The COSO Framework & SOX Compliance serta PP No. 60 tahun 2008 berupa struktur organisasi dan kebijakan sumber daya manusia terhadap pendeteksian fraud dalam laporan keuangan daerah. Pendeteksian fraud dapat diindikasikan dengan ketepatan pelaporan yang dilaporkan tiap satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Populasi penelitian mencakup semua SKPD di Kota Surakarta. Sampel penelitian yang digunakan diambil secara random probability, jadi semua bagian populasi dapat diambil untuk penelitian. Metode yang digunakan adalah analisis kuantitatif dengan mengumpulkan data primer berupa kuisioner yang diisi oleh pejabat struktural dan fungsional di Pemerintah Kota Surakarta dan data sekunder dari Sekretariat Daerah Kota Surakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proksi dari lingkungan pengendalian yang berupa struktur organisasi tidak berpengaruh siginfikan dan proksi kebijakan sumber daya manusia berpengaruh signifikan terhadap pendeteksian dan pencegahan fraud pada laporan keuangan daerah