Perbedaan Fungsi Keluarga dan Kualitas Hidup antara Mahasiswa Kedokteran dan Non Kedokteran.
Penulis Utama
:
Merry Tiyas Anggraini
NIM / NIP
:
s521108009
×Merry Tiyas Anggraini. 2014. Perbedaan Fungsi Keluarga dan Kualitas Hidup
antara Mahasiswa Kedokteran dan Non Kedokteran. TESIS. Pembimbing I:
Prof. Dr. Muchsin Doewes, dr. MARS, II: Prof. Dr. Aris Sudyanto, dr. SpKJ(K).
Program Studi Kedokteran Keluarga, Program Pascasarjana, Universitas Sebelas
Maret, Surakarta.
ABSTRAK
Latar Belakang : Tanggung jawab dan kesibukan mahasiswa kedokteran
sangat berbeda dengan mahasiswa non kedokteran, sehingga banyak mahasiswa
kedokteran yang merasa sangat terbebani oleh tanggung jawab dan kesibukan
mereka. Peran keluarga sangat besar dalam mendukung keberhasilan pendidikan
tersebut. Apabila fungsi dan peran keluarga berjalan baik, maka kapanpun waktu
dibutuhkan keluarga bisa memberikan dukungan kepada mereka. Besarnya
tanggung jawab dan kesibukan mereka juga akan mempengaruhi kualitas hidup
mereka.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan fungsi
keluarga dan kualitas hidup antara mahasiswa kedokteran dan non kedokteran.
Metode : Desain penelitian menggunakan observasional analitik, dengan
pendekatan cross sectional. Tempat penelitian adalah di Universitas
Muhammadiyah Semarang. Populasi adalah mahasiswa Universitas
Muhammadiyah Semarang. Cara pengambilan sampel dilakukan dengan quota
sampling dengan jumlah sampel 128. Alat ukur fungsi keluarga menggunakan
instrumen The McMaster Family Assessment Divice (FAD). Alat ukur kualitas
hidup menggunakan penilaian WHOQOL. Penelitian ini juga meneliti variabel
perancu: usia, status ekonomi, faktor sosial (tingkat pendidikan ayah dan ibu serta
pekerjaan ayah dan ibu), bentuk keluarga dan jumlah jam belajar. Analisis data
dengan cara univariat (distribusi dan persentase dari tiap variabel), bivariat (uji t
untuk fungsi keluarga dan uji Mann Whitney untuk kualitas hidup), dan
multivariate (regresi linier).
Hasil : terdapat perbedaan yang bermakna antara fungsi keluarga
mahasiswa kedokteran dan non kedokteran (p=0,000). Terdapat perbedaan yang
bermakna antara kualitas hidup mahasiswa kedokteran dan non kedokteran
(p=0,000). Jumlah jam belajar dalam sehari merupakan faktor perancu yang
secara statistik signifikan mempengaruhi fungsi keluarga (p=0,000). Usia dan
jumlah jam belajar dalam sehari merupakan faktor perancu yang secara statistik
signifikan mempengaruhi kualitas hidup (p=0,000).
Simpulan : terdapat perbedaan yang bermakna antara fungsi keluarga dan
kualitas hidup mahasiswa antara mahasiswa kedokteran dan non kedokteran.
Kata Kunci : fungsi keluarga, kualitas hidup, mahasiswa kedokteran.
×
Penulis Utama
:
Merry Tiyas Anggraini
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
s521108009
Tahun
:
2014
Judul
:
Perbedaan Fungsi Keluarga dan Kualitas Hidup antara Mahasiswa Kedokteran dan Non Kedokteran.
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - Pascasarjana - 2014
Program Studi
:
S-2 Kedokteran Keluarga
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-Pascasarjana MKK 2014
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Tesis
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Prof. Dr. Muchsin Doewes, dr. MARS 2. Prof. Dr. Aris Sudyanto, dr. SpKJ(K)
Penguji
:
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Sekolah Pascasarjana
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.