Penulis Utama : Ratih Andhika Akbar Rahma
NIM / NIP : A131302009
× Ratih Andhika Akbar Rahma. 2014. PENGARUH PAPARAN GAS METANA (CH4), KARBON DIOKSIDA (CO2) DAN HIDROGEN SULFIDA (H2S) TERHADAP KELUHAN GANGGUAN PERNAPASAN PEMULUNG DI TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR (TPA) SAMPAH KLOTOK KOTA KEDIRI. Tesis. Pembimbing I : Dr. Yulia Lanti Retno Dewi, dr., M.Si. Pembimbing II : Dr. Prabang Setyono, M.Si. Program Studi Ilmu Lingkungan, Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta. ABSTRAK Metana (CH4) dan karbon dioksida (CO2) sebagai gas dengan konsentrasi paling besar di TPA dan hidrogen sulfida (H2S) sebagai penyumbang bau yang sangat menyengat dari proses bakteri atau kimia, akan berdampak langsung pada pemulung yang bekerja setiap hari di TPA. Apabila konsentrasi gas CH4, CO2 dan H2S di TPA melebihi baku mutu dan terhirup oleh pemulung, maka akan menimbulkan keluhan gangguan pernapasan seperti batuk, nyeri dada, dan sesak napas. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh paparan gas CH4, CO2 dan H2S terhadap keluhan gangguan pernapasan pemulung di TPA Klotok Kota Kediri. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi yaitu 32 pemulung dengan menggunakan total sampling. Uji pengaruh paparan gas CH4, CO2 dan H2S terhadap keluhan gangguan pernapasan menggunakan uji Fisher. Ukuran kekuatan hubungan antara variabel dependen dan independen menggunakan Rasio Odds (RO). Konsentrasi gas CH4 di zona aktif dan pasif pada pagi dan sore hari melebihi baku mutu dengan konsentrasi 0,11 %. Konsentrasi gas CO2 pada semua zona dan waktu pengukuran tidak melebihi baku mutu dengan konsentrasi rata-rata 0,05 %. Konsentrasi gas H2S di zona aktif (0,024 ppm) dan pasif (0,022 ppm) melebihi baku mutu yang telah ditentukan. Hasil uji Fisher menunjukkan ada pengaruh paparan gas CH4 dan H2S terhadap keluhan gangguan pernapasan dengan nilai p value masing-masing 0,015 dan 0,038 (p < 0,05), sedangkan paparan gas CO2 tidak berpengaruh terhadap keluhan gangguan pernapasan. Nilai RO untuk CH4 yaitu 0,101 dengan probabilitas menderita keluhan gangguan pernapasan sebesar 9,2 %. Sedangkan nilai RO untuk H2S yaitu 0,137 dengan probabilitas menderita keluhan gangguan pernapasan sebesar 12 %. Kata kunci : CH4, CO2, H2S, keluhan gangguan pernapasan, pemulung, TPA
×
Penulis Utama : Ratih Andhika Akbar Rahma
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : A131302009
Tahun : 2014
Judul : PENGARUH PAPARAN GAS METANA (CH4), KARBON DIOKSIDA (CO2) DAN HIDROGEN SULFIDA (H2S) TERHADAP KELUHAN GANGGUAN PERNAPASAN PEMULUNG DI TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR (TPA) SAMPAH KLOTOK KOTA KEDIRI.
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2014
Program Studi : S-2 Ilmu Lingkungan
Kolasi :
Sumber : UNS- Pascasarjana Prodi ilmu lingkungan A131302009-2014
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Yulia Lanti Retno Dewi, dr., M.Si.
2. Dr. Prabang Setyono, M.Si.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.