Analisis Kinerja Struktur Pada Gedung Bertingkat Dengan Analisis Dinamik Respon Spektrum Menggunakan Software Etabs (Studi Kasus : Bangunan Hotel Di Semarang)
Penulis Utama
:
Edy Purnomo
NIM / NIP
:
I0110039
×Wilayah Indonesia merupakan negara yang rawan terjadi gempa bumi. Tingginya potensi gempa bumi disebabkan letak geografis Indonesia yang berada pada pertemuan tiga lempeng tektonik utama, yaitu lempeng Eurasia, Pasifik, dan Indo-Australia. Dengan adanya kejadian gempa di Indonesia yang mengakibatkan kerusakan dan kerugian sangat besar terhadap bangunan, maka diperlukan pengembangan analisis gempa terhadap struktur. Ada dua pendekatan yang digunakan untuk memperhitungkan beban lateral (gempa bumi) yang bekerja pada suatu struktur bangunan, yaitu analisis secara statik ekuivalen dan analisis dinamik (response spectrum atau time history). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keamanan gedung ditinjau dari displacement, drift dan base shear. Hasil dari penelitian ini dianalisis dengan kinerja struktur batas ultimit dan kinerja struktur batas layan. Metode yang digunakan adalah analisis dinamik response spectrum dengan menggunakan program ETABS. Metode response spektrum adalah metode analisis struktur bangunan dengan menggunakan spektrum gempa yang digambarkan dalam bentuk kurva hubungan antara periode struktur bangunan dengan nilai percepatan bangunan itu sendiri ketika terkena beban gempa. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa nilai displacement lantai teratas pada arah X adalah 0,0573 m dan pada arah Y adalah 0,0557 m. Analisis nilai displacement terhadap syarat kinerja batas layan {(0,03/R) x H} pada Bangunan Hotel di Semarang dari pengaruh beban gempa rencana arah X sudah memenuhi syarat, sedangkan untuk pengaruh beban gempa rencana arah Y khusus pada lantai teratas tidak memenuhi syarat kinerja batas layan. Analisis nilai displacement terhadap pengaruh beban gempa rencana arah X maupun arah Y, menyatakan bahwa Bangunan Hotel di Semarang sudah memenuhi syarat kinerja batas ultimit (0,02 x H). Nilai maksimum total drift pada arah X adalah 0,0018 m dan pada arah Y adalah 0,0017 m. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa Bangunan Hotel di Semarang termasuk dalam level kinerja Immediate Occupancy (IO). Nilai displacement antar lantai pada Bangunan Hotel di Semarang tidak melampaui batas displacement maksimum {(0,015 x Hn) / ρ}.
×
Penulis Utama
:
Edy Purnomo
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
I0110039
Tahun
:
2014
Judul
:
Analisis Kinerja Struktur Pada Gedung Bertingkat Dengan Analisis Dinamik Respon Spektrum Menggunakan Software Etabs (Studi Kasus : Bangunan Hotel Di Semarang)
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - F. Teknik - 2014
Program Studi
:
S-1 Teknik Sipil
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-F. Teknik Jur. Teknik Sipil-I.0110039-2014
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Edy Purwanto, ST, MT 2. Ir. Agus Supriyadi, MT
Penguji
:
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Fak. Teknik
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.