Kualitas Terjemahan Bentuk Mitigasi pada Tindak Tutur Memerintah (Commanding) dalam Dua Seri Novel Harry Potter (Sebuah Kajian Terjemahan dengan Pendekatan Pragmatik).
Penulis Utama
:
Angga Aminullah Mansur
NIM / NIP
:
S131302003
×Angga Aminullah Mansur. NIM: S131302003. 2014. Kualitas Terjemahan Bentuk
Mitigasi pada Tindak Tutur Memerintah (Commanding) dalam Dua Seri Novel
Harry Potter (Sebuah Kajian Terjemahan dengan Pendekatan Pragmatik). Tesis.
Pembimbing I: Prof. Drs. M.R. Nababan, M.Ed., M.A., Ph.D., Pembimbing II: Prof.
Dr. Djatmika, M.A.. Minat Utama Linguistik Penerjemahan, Program S2 Linguistik,
Program Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret Surakarta.
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini ialah mendeskripsikan bentuk-bentuk mitigasi yang
diterapkan pada tindak tutur memerintah (commanding) dalam dua seri novel Harry
Potter dan terjemahannya, yakni seri pertama yang berjudul Harry Potter and the
Sorcerer’s Stone dan seri ketiga yang berjudul Harry Potter and the Prisoner of
Azkaban. Selain itu, akan dideskripsikan pula teknik-teknik penerjemahan yang
digunakan, kualitas terjemahan bentuk-bentuk mitigasi tersebut ditinjau dari aspek
keakuratan dan keberterimaannya, serta dampak dari pergeseran dan teknik
penerjemahan yang digunakan terhadap kualitas keakuratan dan keberterimaan
terjemahannya.
Dari hasil analisis pada 108 buah data tindak tutur memerintah (commanding),
ditemukan 9 jenis bentuk mitigasi dengan frekuensi penggunaan sebanyak 155 kali.
Bentuk-bentuk mitigasi tersebut ialah (1) Indirectness (Ketaklangsungan) (2)
Immediacy (Penyertaan) (3) Conditional (Pengandaian) (4) Disclaimer
(Kesangsian/Penyangkalan) (5) Relevance Hedge (Hedge Relevansi) (6) Hedging
Modal Verb (Kata Kerja Bantu Penghalus) (7) Mitigating Hedge (Adverbia/Interjeksi
Penghalus) (8) Identitiy Marker (Sapaan) (9) Tag Question (Penegasan). Dalam
menerjemahkan bentuk-bentuk mitigasi tersebut, 14 buah teknik penerjemahan
diterapkan. Teknik literal merupakan tenik penerjemahan yang paling banyak
digunakan.
Secara umum, terjemahan bentuk mitigasi pada tindak tutur memerintah
(commanding) tersebut cenderung memiliki kualitas keakuratan dan keberterimaan
yang baik karena jumlah data yang dikategorikan sebagai terjemahan akurat dan
berterima lebih banyak daripada terjemahan yang kurang atau tidak akurat dan yang
kurang atau tidak berterima, dengan rincian 128 buah data atau 82, 7% dari total 155
buah data dikategorikan sebagai terjemahan akurat dan sebanyak 121 buah data atau
78, 1% dikategorikan sebagai terjemahan berterima. Sementara itu, berkaitan dengan
dampak pergeseran terjemahan dan teknik penerjemahan terhadap kualitas
terjemahan, dapat dikatakan bahwa pergeseran terjemahan yang terjadi cenderung
memberikan dampak negatif pada kualitas keakuratan namun masih berdampak
positif pada kualitas keberterimaan. Dari segi teknik penerjemahan yang digunakan,
kecuali teknik reduksi dan variasi, 12 teknik penerjemahan lainnya cenderung
memberikan dampak positif bagi masing-masing aspek kualitas terjemahan yang
dinilai.
Kata Kunci: mitigasi, tindak tutur memerintah, penerjemahan, kualitas
×
Penulis Utama
:
Angga Aminullah Mansur
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
S131302003
Tahun
:
2014
Judul
:
Kualitas Terjemahan Bentuk Mitigasi pada Tindak Tutur Memerintah (Commanding) dalam Dua Seri Novel Harry Potter (Sebuah Kajian Terjemahan dengan Pendekatan Pragmatik).