Meningkatkan Kefasihan Berbicara Siswa Dengan Menggunakan Role Play

Astuti, Rini

× Rini Astuti. S891208042. 2014 Meningkatkan Kefasihan Berbicara Siswa Dengan Menggunakan Role Play. Tesis. Pembimbing Pertama : Dr Abdul Asib, M.Pd.; Pembimbing Kedua: Dr Sujoko, M.A. Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) apakah teknik Role Play dapat meningkatkan kefasihan berbicara siswa di kelas X SMA Negeri Karangpandan; dan ( 2 ) kekuatan dan kelemahan dari implementasi Role Play terhadap kefasihan berbicara siswa di kelas X SMA Negeri Karangpandan . Penelitian ini dilakukan pada semester kedua kelas X SMAN Karangpandan pada tahun akademik 2013/2014. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Prosedur penelitian terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Sampel penelitian adalah satu kelas yang terdiri dari 36 siswa kelas X.1. Untuk mengumpulkan data, peneliti menggunakan data kuantitatif dan kualitatif. Teknik yang digunakan untuk data kuantitatif adalah pre -test dan post-test. Sementara itu, teknik yang digunakan untuk data kualitatif adalah wawancara, observasi , kuesioner , catatan lapangan , dan buku harian. Kemudian, data kuantitatif dianalisis dengan menggunakan deskriptif statistik. Selain itu, data kualitatif dianalisis dengan menggunakan model interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan Role Play dapat meningkatkan kefasihan berbicara siswa. Peningkatan ini meliputi; (1) siswa dapat berbicara dalam kecepatan normal, (2) siswa tidak menghasilkan filler, (3) siswa tidak berdiam diri ketika berbicara di depan kelas. Sementara itu, pembelajaran kefasihan berbicara dengan menerapkan teknik role play di kelas bisa memberikan suasana yang lebih baik, hal ini ditunjukkan oleh beberapa aspek berikut; (1) kondisi belajar mengajar menjadi lebih hidup dan menarik; (2) teknik role play dapat meningkatkan minat siswa, partisipasi, dan keaktifan dalam kelas. Kesimpulannya, Role Play adalah teknik yang efektif untuk meningkatkan kefasihan berbicara siswa terhadap siswa kelas X SMAN Karangpandan pada tahun akademik 2013/2014. Namun, dalam pelaksanaan teknik ini, guru harus mempertimbangkan tentang kondisi siswa. Diharapkan, implikasi dari hasil penelitian ini dapat digunakan oleh guru bahasa Inggris dalam proses belajar mengajar berbicara. Kata kunci : kefasihan berbicara, Role Play, penelitian tindakan kelas

×

Penulis Utama	:	Rini Astuti
Penulis Tambahan	:	-
NIM / NIP	:	S891208042
Tahun	:	2014
Judul	:	Meningkatkan Kefasihan Berbicara Siswa Dengan Menggunakan Role Play
Edisi	:
Imprint	:	Surakarta - Pascasarjana - 2014
Program Studi	:	S-2 Pendidikan Bahasa Inggris
Kolasi	:
Sumber	:	UNS- Pascasarjana Prodi Bahasa Inggris S891208042-2014
Kata Kunci	:
Jenis Dokumen	:	Tesis
ISSN	:
ISBN	:
Link DOI / Jurnal	:	-
Status	:	Public
Pembimbing	:	1. Dr Abdul Asib, M.Pd. 2. Dr Sujoko, M.A.
Penguji	:
Catatan Umum	:
Fakultas	:	Sekolah Pascasarjana

×

File	:	Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.