Penulis Utama : Yoan Sivika Noor Wibowo
NIM / NIP : D0206108
× Iklan Rokok Termasuk Dalam Kategori Iklan Yang Terbatas Dalam Memvisualisasikan Kelebihan Produknya Dibandingkan Dengan Iklan Produk Lain, Karena Adanya Peraturan Pemerintah Yang Membatasi Iklan Rokok Di Media. Keterbatasan Tersebut Menimbulkan Tampilan Atau Penayangannya Menggunakan Bahasa-Bahasa Simbol Atau Mengandung Makna-Makna Tertentu. Ide Yang Kreatif Penuh Dengan Makna Dan Pesan Yang Terselubung Melalui Simbol-Simbol Tertentu Menjadikan Iklan Rokok Lebih Menarik Dibandingkan Dengan Iklan-Iklan Kategori Produk Lainnya. Dalam Iklan Televisi Produk Rokok La Lights, Semua Tokoh Dalam Iklan Menggunakan Topeng Untuk Menutupi Wajahnya. Penggunaan Topeng Dalam Iklan Tersebut Membuatnya Sarat Dengan Simbol-Simbol, Dimana Setiap Simbol Yang Ada Menyiratkan Sebuah Makna Tertentu Mengenai Identitas Diri Seseorang. Hal Inilah Yang Membuat Peneliti Merasa Tertarik Untuk Menjadikan Iklan La Lights Tersebut Sebagai Objek Penelitian. Berdasar Uraian Di Atas, Rumusan Masalah Yang Diangkat Dalam Penelitian Ini Adalah: 1) Bagaimana Simbol-Simbol Dan Pemaknaan Identitas Diri “I” Terepresentasikan Dalam Iklan Televisi La Lights Versi “Topeng”; 2) Bagaimana Simbol-Simbol Dan Pemaknaan Identitas Diri “Me” Terepresentasikan Dalam Iklan Televisi La Lights Versi “Topeng”; 3) Bagaimana Simbol-Simbol Dan Pemaknaan Identitas Diri “I Baru” Terepresentasikan Dalam Iklan Televisi La Lights Versi “Topeng”. Penelitian Ini Merupakan Penelitian Kualitatif, Dengan Menggunakan Pendekatan Semiotik Carles Sanders Peirce Yang Membagi Makna Menjadi 3 Elemen Yaitu Ikon, Indeks, Dan Simbol. Teknik Analisis Data Dilakukan Dengan Cara Memilih Gambar-Gambar Berupa Screenshot Yang Mampu Merepresentasikan Hal-Hal Yang Terkait Terhadap Masalah Yang Telah Dirumuskan. Kemudian Gambar-Gambar Tersebut Dianalisis Menggunakan Pendekatan Semiotik Dengan Teori Carles Sanders Peirce Dan Dikombinasikan Dengan Pemaknaan Identitas Diri I And Me George Herbert Mead. Hasil Dari Penelitian Ini Adalah Identitas I Muncul Ketika Seseorang Masih Berada Di Dalam Lingkungan Pribadinya. Ketika Berada Di Lingkungan Publik, Identitas I Tersebut Mengalami Penyesuaian-Penyesuaian Dengan Memperhatikan Persepsi-Persepsi Yang Timbul Di Sekitarnya Sehingga Membentuk Identitas Me Yang Dapat Diterima Oleh Publik. Maka, Identitas Me Yang Muncul Terbentuk Dari Keterpaksaan Karena Adanya Ketidaksesuaian Dengan Kepribadian Seseorang. Ketidaksesuaian Tersebut Menimbulkan Keraguan Dan Perasaan Tidak Nyaman Dalam Menampilkan Identitas Me, Sehingga Terbentuklah Identitas I Baru Dimana Seseorang Kembali Menampilkan Identitas Aslinya Meski Masih Berada Di Lingkungan Publik.
×
Penulis Utama : Yoan Sivika Noor Wibowo
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : D0206108
Tahun : 2014
Judul : Identitas Diri Dalam Iklan (Simbol Dan Pemaknaan Identitas Diri Yang Direpresentasikan Dalam Iklan Televisi La Lights Versi ”Topeng”)
Edisi :
Imprint : Surakarta - F.ISIP - 2014
Program Studi : S-1 Ilmu Komunikasi
Kolasi :
Sumber : UNS-F.ISIP Jur.Ilmu Komunikasi-D0206108-2014
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dra. Prahastiwi Utari, M.Si, Ph.D
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. ISIP
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.