Penulis Utama : Darwis Sagita
NIM / NIP : S221108017
× Ketika ide tau gagasan diangkat oleh media, artinya disini media lebih berperan aktif dalam mengangkat permaslahan ketengah-tengah masyarakat seperti korupsi misalnya. Seperti yang menjadi tujuan dalam penelitian ini, yaitu untuk mengetahui bagaimana tujuan tajuk rencana, jenis dan pelaku korupsi pada Surat Kabar Kompas, Media Indonesia dan Koran Tempo periode 1 Januari 2012- 31 Desember 2012. Adapun teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori tentang tajuk rencana, yang difokuskan pada teori Tujuan Tajuk Rencana oleh William L. Rivers. Dimana menurut William L. Rivers tujuan tajuk rencana adalah menjelaskan informasi, meyakinkan pembaca dan menilai peristiwa. Penelitian ini menggunakan metode analisis isi, yaitu meneliti isi sebenarnya dari pesan dengan cara sistematis dan kuantitatif, dengan menginterpretasikan hasil pengkodingan dan tabulasi silang. Adapun jumlah tajuk rencana tentang korupsi yang di peroleh dari tanggal 1 Januari 2012 sampai dengan 31 Desember 2012 adalah sebanyak 260 tajuk rencana, 260 tajuk rencana tersebut menjadi populasi dalam penelitian ini yang terdiri dari Surat Kabar Kompas sebanyak 57 tajuk rencana, Media Indonesia sebanyak 104 tajuk rencana dan Koran Tempo sebanyak 99 tajuk rencana. Kemudian jumlah populasi tersebut diambil sample dari rumus sampel Yamane, sehingga secara proporsional sampel dari surat kabar Kompas diambil sebanyak 50 tajuk rencana, Media Indonesia sebanyak 83 tajuk rencana dan Koran Tempo sebanyak 80 tajuk rencana. Hasil penelitian menunjukan adanya kesamaan dalam mengangkat jenis korupsi yang dihubungkan dengan pelaku korupsi pada surat kabar Kompas dan Koran Tempo,yaitu ditemukan frekuensi tajuk rencana terbanyak pada jenis korupsi penyuapan oleh Eksekutif masing – masing sebesar 9 (18%) dan 28 (35%). Sedangkan pada surat kabar Media yang menjadi frekuensi tajuk rencana terbanyak adalah jenis korupsi penyuapan oleh Legislatif sebanyak 28 (34%) tajuk rencana. Hasil penelitian lainnya menunjukan adanya kesamaan dalam mengangkat jenis korupsi yang dihubungan dengan tujuan tajuk rencana pada surat kabar Media Indonesia dan Koran Tempo. Dimana ditemukan frekuensi terbanyak pada tajuk rencana yang bertujuan untuk menilai peristiwa korupsi jenis penyuapan, yaitu masing – masing sebesar 25(30%) dan 23 (28%) tajuk rencana. Sedangkan pada surat kabar Kompas yang menjadi frekuensi terbanyak adalah tajuk rencana yang bertujuan menilai peristiwa korupsi jenis percobaan korupsi, yaitu sebanyak 9 (18%) tajuk rencana. Kesimpulan lain dari penelitian ini adalah adanya kesamaan tujuan pada tajuk rencana yang dituliskan oleh ketiga surat kabar yang diteliti, yaitu semuanya dominan untuk memilih tujuan menilai peristiwa korupsi yang dilakukan oleh Eksekutif. Dimana surat kabar Kompas memunculkannya sebanyak 26 (52%) tajuk rencana, surat kabar Media Indonesia sebanyak 23 (28%) tajuk rencana, dan surat kabar Koran Tempo sebanyak 29 (36%) tajuk rencana. Maka dapat disimpulkan bahwa ketiga surat kabar berfokus untuk menilai dan memberi analisisnya dalam permasalahan korupsi yang dilakukan oleh Eksekutif.
×
Penulis Utama : Darwis Sagita
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S221108017
Tahun : 2014
Judul : Korupsi Pada Tajuk Rencana Surat Kabar (Analisis Isi Tajuk Rencana Korupsi Pada Surat Kabar Kompas, Media Indonesia Dan Koran Tempo Periode 1 Januari- 31 Desember 2012)
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2014
Program Studi : S-2 Ilmu Komunikasi (Teori dan Penelitian)
Kolasi :
Sumber : UNS-Pascasarjana Prodi. Ilmu Komunikasi-S221108017-2014
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Drs Pawito, Ph.D
2. Dr. Drajat Tri Kartono, M.Si
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.