Penulis Utama : Rabi’atul Adawiyah
NIM / NIP : G0011162
× Latar Belakang: Bit Merah (Beta vulgaris L.) mengandung pigmen betalain yang terdiri dari betasianin dan betasantin yang mampu melindungi hepar dari radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak etanol Bit Merah terhadap kerusakan histologis hepar mencit akibat paparan minyak kelapa sawit pemanasan berulang dan mengetahui pengaruh peningkatan dosis ekstrak etanol Bit Merah. Metode penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorik dengan the post test only control group design. Hewan uji yang digunakan adalah mencit jantan galur Swiss webster berumur 2-3 bulan dan berat badan ± 20 gram. Sampel 30 ekor mencit dibagi secara random dalam 5 kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 6 ekor mencit. Teknik pengambilan sampel menggunakan consecutive sampling. Mencit Kelompok Kontrol normal (KKn) diberi akuades, sedangkan mencit Kelompok Paparan (KP) dan Kelompok Perlakuan 1,2,3 (KP1, KP2, KP3) diberi minyak kelapa sawit pemanasan berulang. Akan tetapi, mencit KP1, KP2, KP3 juga diberi ekstrak etanol Bit Merah dengan dosis 5,6 mg, 11,2 mg, dan 22,4 mg. Perlakuan diberikan selama 14 hari, pada hari ke-15 mencit dikorbankan dengan neck dislocation dan hepar mencit dibuat preparat dengan metode Blok Parafin dan pengecatan HE. Gambaran kerusakan hepar dihitung dengan menjumlahkan inti sel yang mengalami nekrosis (piknosis, karioreksis, dan kariolisis) dari tiap 100 sel hepar di zona 3. Data dianalisis dengan uji One-Way ANOVA dan uji Post Hoc, dengan nilai p < 0,05. Hasil Penelitian: Pada penelitian ini diperoleh jumlah rerata inti sel yang mengalami nekrosis pada KK, KP, KP1, KP2, dan KP3 secara berturut-turut sebesar 27,17±1,467, 75,33±1,614, 61,92±1,564, 51±1,537, 43,08±1,73 dan beda mean antara KP-KP1, KP1-KP2, KP2-KP3 sebesar 13,417, 10,917, dan 7,917. Hasil uji One-Way ANOVA menunjukkan perbedaan rerata jumlah kerusakan sel hepar mencit yang bermakna pada kelima kelompok perlakuan, dengan nilai p < 0,001. Hasil uji Post Hoc juga menunjukkan perbedaan yang signifikan antara kelima kelompok, dengan nilai p < 0,001. Simpulan: Pemberian ekstrak etanol Bit Merah dapat memberi efek proteksi terhadap kerusakan histologis hepar mencit akibat paparan minyak kelapa sawit pemanasan berulang dan peningkatan dosis ekstrak etanol Bit Merah dapat meningkatkan efek proteksi terhadap kerusakan histologis hepar mencit.
×
Penulis Utama : Rabi’atul Adawiyah
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : G0011162
Tahun : 2014
Judul : Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Bit Merah (Beta Vulgaris L.) Terhadap Kerusakan Histologis Hepar Mencit (Mus Musculus) Akibat Paparan Minyak Kelapa Sawit Pemanasan Berulang
Edisi :
Imprint : Surakarta - F.Kedokteran - 2014
Program Studi : S-1 Pendidikan Dokter
Kolasi :
Sumber : UNS-F.Kedokteran Jur. Kedokteran-G.0011162-2014
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Muthmainah, dr., M.Kes
2. Vitri Widyaningsih, dr., MS
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Kedokteran
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.