Upaya penurunan pencemaran logam berat Pb-II dan Cr-VI pada alir lindi (leachate) melalui proses bioremediasi dengan penambahan pseudomonas aeruginosa dan bacillus subtilis

Penulis Utama : Arinto Kurniawan SN
NIM / NIP : A1312020
× Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan penambahan Pseudomonas aeruginosa, Bacillus subtilis dan campuran bakteri (Pseudomonas aeruginosa dan Bacillus subtilis) dalam menurunkan logam berat Pb (II) dan Cr (VI); mengetahui pengaruh variasi waktu kontak terhadap efektifitas penambahan Pseudomonas aeruginosa, Bacillus subtilis, dan campuran bakteri (Pseudomonas aeruginosa dan Bacillus subtilis) dalam menurunkan logam berat Pb (II) dan Cr (VI); mengetahui pengaruh ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) terhadap Pseudomonas aeruginosa dan Bacillus subtilis pasca treatment penanganan logam Pb (II) dan Cr (VI) pada leachate Tempat Pemrosesan Akhir Sampah (TPA) Piyungan, Bantul. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental di laboratorium. Sampel diperoleh dari leachate TPA Piyungan, Bantul. Sampel diberikan perlakuan variasi waktu kontak dengan penambahan Pseudomonas aeruginosa, Bacillus subtilis, dan campuran bakteri (Pseudomonas aeruginosa dan Bacillus subtilis) dalam menurunkan logam berat Pb(II) dan Cr (VI) leachate TPA Piyungan, Bantul. Setelah pasca treatment bakteri Pseudomonas aeruginosa dan Bacillus subtilis diberikan perlakuan ekstrak daun kelor (Moringa oleifera). Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) bakteri Pseudomonas aeruginosa, Bacillus subtilis, dan campuran bakteri (Pseudomonas aeruginosa dan Bacillus subtilis) mampu menurunkan logam berat Pb (II) dan Cr (VI) leachate TPA Piyungan, Bantul, (2) kombinasi campuran bakteri Pseudomonas aeruginosa 102,5dan Bacillus subtilis 102,5 dengan waktu inkubasi/kontak 6 jam mampu menurunkan logam Pb-II sebesar 96,37%; bakteri Pseudomonas aeruginosa 102,5 dan bakteri Bacillus subtilis 102,5 dengan waktu inkubasi/kontak 24 jam dapat menurunkan logam Cr-VI sebesar 86,34% dan 86,34%, (3) ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) memiliki daya hambat kuat pada bakteri Pseudomonas aeruginosa dan Bacillus subtilis.
×
Penulis Utama : Arinto Kurniawan SN
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : A1312020
Tahun :
Judul : Upaya penurunan pencemaran logam berat Pb-II dan Cr-VI pada alir lindi (leachate) melalui proses bioremediasi dengan penambahan pseudomonas aeruginosa dan bacillus subtilis
Edisi :
Imprint : - -
Program Studi : S-2 Ilmu Lingkungan
Kolasi :
Sumber : UNS-Pascasarjana Prodi. Ilmu Lingkungan-A. 1312020-2014
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Dr. rer. nat. Sajidan, M.Si.
2. Dr. M. Masykuri, M.Si.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.