Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh mekanismecorporate governance, yaitu kepemilikan manajerial, proporsi jumlah dewankomisaris independen, ukuran komite audit, frekuensi rapat dewan komisaris, danlatar belakang pendidikan komisaris utama terhadap kualitas laba perusahaan.Populasi penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sejak tahun 2011-2012 yangberjumlah 130 perusahaan, setelah dilakukan metode purposive sampling dengantujuan untuk mendapatkan sampel yang sesuai dengan tujuan penelitian terdapat52 perusahaan yang sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan untuk sampel.Hasil penelitian ini membuktikan bahwa: (1) Kepemilikan manajerial secarapositif mempengaruhi kualitas laba, (2) proporsi jumlah dewan komisarisindependen tidak berpengaruh terhadap kualitas laba, (3) latar belakangpendidikan komisaris utama secara positif mempengaruhi kualitas laba, (4) ukurankomite audit tidak berpengaruh terhadap kualitas laba, dan (5) frekuensi rapatdewan komisaris secara positif mempengaruhi kualitas laba.Kata Kunci: Kepemilikan manajerial, proporsi jumlah dewan komisarisindependen, latar belakang pendidikan komisaris utama, ukurankomite audit, frekuensi rapat dewan komisaris, kualitas laba.