Penulis Utama : Blandina A. R. R.
NIM / NIP : G0009038
×

ABSTRAK

Latar Belakang : Di Indonesia, setiap tahun terdeteksi lebih dari 15.000 kasus kanker serviks, dan kira-kira sebanyak 8000 kasus di antaranya berakhir dengan kematian. Tingginya prevalensi kematian akibat kanker serviks di Indonesia kemungkinan disebabkan oleh keterlambatan diagnosis sehingga saat terdeteksi, penyakit telah mencapai stadium lanjut. Deteksi dini kanker serviks dengan metode Pap Smear sangat cocok diaplikasikan di negara berkembang karena selain mudah, murah, efektif, tidak invasif. Namun dalam pelaksanaannya, metode ini masih mengalami kendala seperti keraguan akan pentingnya pemeriksaan, kurangnya pengetahuan, serta ketakutan merasa sakit saat pemeriksaan.
    
Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan wanita PUS dengan Praktik Pemeriksaan Pap Smear.

Metode Penelitian: Desain penelitian ini menggunakan analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah wanita Pasangan Usia Subur di Puskesmas Gajahan, Surakarta. Jumlah sampel adalah sebanyak 90 orang diambil dengan teknik simple random sampling. Penelitian dilakukan dengan memberikan kuesioner kepada sampel.  Setelah data diperoleh, selanjutnya dianalisis dengan menggunakan uji statistik Chi Square Test (?2).

Hasil Penelitian: Persentase wanita Pasangan Usia Subur yang memanfaatkan pelayanan Pap Smear adalah 37,8 %. Pengujian statistik dilakukan terhadap variabel penelitian yaitu tingkat pengetahuan tentang Pap Smear dan praktik pemeriksaan Pap Smear. Pengujian statistik menghasilkan nilai uji statistik (?2) sebesar 9,137 dengan signifikansi (p) sebesar 0,003. Nilai p < 0,1 berarti bahwa pada taraf kepercayaan 90% atau tingkat signifikansi 10% korelasi kedua variabel signifikan.

Simpulan Penelitian: Terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan wanita PUS tentang Pemeriksaan Pap Smear dan Praktik Pemeriksaan Pap Smear dimana wanita PUS dengan pengetahuan tentang pemeriksaan Pap Smear tinggi, lebih cenderung untuk melakukan pemanfaatan pelayanan pemeriksaan Pap Smear.¬¬¬

Kata kunci: tingkat pengetahuan tentang pemeriksaan Pap Smear, wanita pasangan usia subur, praktik pemeriksaan Pap Smear

ABSTRACT

Background: In Indonesia, every year more than 15,000 cases of cervical cancer detected and approximately 8000 cases of which were fatal. The high prevalence of cervical cancer deaths in Indonesia may be caused by delays in diagnosis so that when detected, the disease has reached an advanced stage. Early detection of cervical cancer by Pap Smear is suitable method applied in developing countries because in addition to easy, cheap, effective, non-invasive. But in practice, these methods are still having problems such as doubt of the importance of examinations, lack of knowledge, and the fear of pain during the examination.

Objective: The objective of this research is to know  the correlation between knowledge level of women in  Reproductive Age Couples (RAC) concerning Pap Smear with Pap Smear Test services utilization.

Methods: The study design was analytic observational with cross sectional approach. The sample of this research was women in  Reproductive Age Couples (RAC) in Gajahan Health Center, Surakarta. The number of samples were 90 people and were teken by simple random sampling tehnique. The people who was chosen as the sample are given the questionnaire, then they answered the question in the questionnaire. After the data collected, then the data was analyzed using Chi-Square test. (?2).

Results: Percentage of women in Reproductive Age Couples who use VIA test services is 37.8%. Statistical tests using Chi-Square test performed on the variables which  were knowledge level concerning Pap Smear with Pap Smear Test services utilization. Statistical test result value of the test statistic (?2) was 9.137 with a significance (p) of 0.003. P-value < 0.1 means that the confidence level of 90% or 10% significance level significant correlation both variables.

Conclusions: There was a correlation between knowledge level of women in  Reproductive Age Couples (RAC) concerning Pap Smear with Pap Smear Test services utilization. Women with higher knowledge concerning Pap Smear, lean to utilize Pap Smear test  services.

Key words:  knowledge level concerning Pap Smear, women in reproductive age couples, Pap Smear test services utilization

×
Penulis Utama : Blandina A. R. R.
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : G0009038
Tahun : 2014
Judul : Hubungan Tingkat Pengetahuan Wanita Pasangan Usia Subur (PUS) Mengenai Pap Smear dengan Praktik Pemeriksaan Pap Smear
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Kedokteran - 2014
Program Studi : S-1 Pendidikan Dokter
Kolasi :
Sumber : UNS-F. Kedokteran Jur. Pendidikan Dokter-G.0009038-2014
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Heru Priyanto Samadi, dr., Sp. OG (K)
2. Novi Primadewi, dr., Sp.THT-KL, M.Kes
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Kedokteran
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.