×
Abstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kandungan
dan ukuran partikel serbuk genteng Sokka terhadap kekuatan bending komposit
serbuk genteng Sokka – daur ulang polipropilena.
Serbuk daur ulang polipropilena (RPP) terbuat dari daur ulang botol gelas
air minum yang dihancurkan menjadi serbuk dengan ukuran mesh 20 dan akan
digunakan sebagai matrik. Serbuk genteng Sokka (SGS) terbuat dari genteng
Sokka yang dihancurkan hingga menjadi serbuk. SGS tersebuk diayak untuk
menghasilkan empat varian ukuran, yaitu 180 µm-125 µm (lolos mesh 80 tertahan
di mesh 120), 125 µm-99 µm (lolos mesh 120 tertahan di mesh 150), 99 µm-75
µm (lolos mesh 150 ditahan di mesh 200), dan = 75 µm (lolos mesh 200). Serbuk
genteng Sokka dicampur dengan rPP menggunakan mixer dengan kecepatan 125
rpm. Pembuatan komposit dilakukan dengan metode hot press pada suhu 220 °C
selama 15 menit. Variasi untuk kandungan SGS adalah 10%, 20%, 30%, 40% dan
50%. Pengujian kekuatan bending pada komposit ini dilakukan atas dasar standar
ASTM D-6272.
Hasil penelitian ini adalah kekuatan bending tertinggi adalah pada 20%
kandungan SGS, pada penambahan lebih dari 20% serbuk genteng Sokka
kekuatan komposit menurun. Ukuran partikel SGS yang lebih kecil dapat
meningkatkan nilai kekuatan bending komposit rPP-SGS.
Kata kunci: Serbuk genteng Sokka, recycle polypropylene, bending, kekuatan
bending.
Abstract
The objective of this research is to investigate the effect of the content and
particle size of Sokka roof tile powder on the flexural strength of the composite of
Sokka roof tile powder – recycled polypropylene composite.
The recycled polypropylene (rPP) was made from the recycled of drinking
water cup which was crushed into particle with mesh size of 20 (= 850 µm) and it
was used as matrik. The Sokka roof tile powder was made from the rejected
Sokka roof tile with crushing process. The powder was sieved for four particle
size, which were 180 µm-125 µm (mesh 80 retained in mesh 120), 125 µm-99 µm
(mesh 120 retained in mesh 150), 99 µm-75 µm (mesh 150 retained in mesh 200),
and = 75 µm (passing through from mesh 200). The Sokka tile powder was mixed
with rPP by using rotational mixer 125 rpm. Then, the powder mixture was used
for producing of composite by using hot press method at temperature 220°C for
15 minutes. The content of Sokka powder was varied for 10%, 20%, 30%, 40%
and 50% composition. The Flexural test of the composite was conducted with
UTM according to ASTM D-6272.
The results shows the highest values of flexural strength is in 20% of
Sokka tile powder content, for more than 20% of Sokka powder the flexural
strength of the composite decreases. The enhancing of flexural strength can be
performed by using the smaller size of Sokka powder.
Keywords: Sokka tile powder, recycled polypropylene, flexural, Flexural
Strength.