×
Tujuan dari penelitian ini ialah untuk memberikan bukti empiris mengenai factor penentu pertimbangan etis auditor dalam menghadapi permasalahan etis ditinjau dari orientasi etika, pengalaman dan kode etik auditor.Metode pengambilan sampel yang digunakan ialah purposive sampling dan convenience sampling.Sampel penelitian terdiri dari 102 pegawai Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang pernah melakukan auditdalam tiga tahun terakhir serta mengetahui adanya Kode Etik BPK. Dalam penelitian ini digunakan alat analisis regresi linier berganda dengan melakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas data, uji multikolinieritas, uji autokorelasi, dan uji heteroskedastisitasdengan menggunakan Statistical Package The Social Science (SPSS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa orientasi etika dan pengalaman mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap pertimbangan etis auditor. Sedangkan untuk variabel kode etik tidak berpengaruh terhadap pertimbangan etis auditor.
Kata kunci: Pertimbangan etis, kode etik, pengalaman, orientasi etika, Badan Pemeriksa Keuangan, pemerintahan, sektor publik.