×
Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini, yaitu (1) Bagaimanakah suntingan teks Sêrat Pusara Krama yang bersih dari kesalahan? (2) Bagaimana ajaran moral hidup berumah tangga yang terkandung dalam Sêrat Pusara Krama?.
Tujuan penelitian ini adalah (1) Menyajikan suntingan teks Sêrat Pusara Krama yang bersih dari kesalahan sesuai dengan cara kerja filologi. (2) Mengungkapkan ajaran moral hidup berumah tangga yang terkandung dalam Sêrat Pusara Krama.
Bentuk penelitian ini adalah penelitian filologis yang bersifat deskriptif kualitatif. Jenis penelitiannya adalah penelitian pustaka (library research). Data dalam penelitian ini adalah naskah Sêrat Pusara Krama berbentuk tembang macapat dan berhuruf Jawa carik berjumlah 41 halaman. Teknik pengumpulan data melalui tahapan inventarisasi melalui katalog-katalog naskah yang tersimpan di perpustakaan atau instansi. Judul didaftar, diadakan pengecekan kebenaran keberadaan naskah ke lokasi penyimpanan naskah dan diadakan pengamatan, teknik reproduksi yaitu naskah dipotret dengan kamera digital tanpa menggunakan blitz, yang kemudian data ditransfer ke dalam komputer yaitu program Microsoft Office Picture Manager. Tahap selanjutnya teks Sêrat Pusara Krama ditansliterasi.
Teknik analisis data melalui deskripsi naskah, kritik teks, suntingan teks disertai dengan aparat kritik dan terjemahan. Metode edisi kritis atau metode standar (biasa) digunakan dalam metode penyuntingan Sêrat Pusara Krama. Kemudian dilanjutkan dengan analisis isi ajaran moral. Kajian isi untuk mengungkap isi yang terkandung di dalam teks Sêrat Pusara Krama.
Simpulan penelitian ini adalah (1) Berdasarkan kajian filologis yang dilakukan, menunjukkan bahwa naskah Sêrat Pusara Krama merupakan naskah tunggal. Naskah Sêrat Pusara Krama merupakan naskah koleksi Museum Negeri Sanabudaya dengan nomor katalog 14rb/piw 147,sedangkan di dalam katalog lokal Museum Sanabudaya Yogyakarta disebutkan dengan nomor katalog PB C. 110. Setelah melalui cara kerja filologi mulai dari deskripsi naskah, kritik teks, aparat kritik, transliterasi, ditemukan 3 jenis varian yang berjumlah 26 varian yang terdiri: 17 varian hipercorect, 6 varian lacuna, dan 3varian adisi, maka suntingan teks Sêrat Pusara Krama dalam penelitian ini merupakan teks yang bersih dari kesalahan dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. (2) Sêrat Pusara Krama adalah jenis naskah piwulang. Ajaran yang terkandung di dalamnya adalah sebuah ajaran mengenai hal-hal kebaikan untuk menjadi seorang istri yang baik terhadap suami maupun berumah tangga, yaitu : wanita yang mempunyai watak sabar, rendah hati, selalu membalas kasih sayang suami, patuh terhadap suami, dan percaya terhadap suami. Sedangkan yang harus dihindari seorang istri terhadap suami maupun di kehidupan berumah tangga, yaitu : wanita yang suka bertengkar atau selingkuh, suka berjudi dan meninggalkan kewajiban sebagai seorang istri, suka mengonsumsi narkoba dan pemalas, berwatak murka atau serakah dan wanita yang suka memanfaatkan suami. Hal-hal di dalam ajaran
tersebut berfungsi untuk memberikan sebuah ajaran moral berperilaku untuk seorang wanita yang berperan sebagai seorang istri di dalam sebuah rumah tangga. Bahwa seorang istri sangat berperan penting bagi suaminya maupun di dalam kehidupan berumah tangganya. Tanpa peran seorang istri, sebuah keluarga tidak akan menjadi harmonis dan bahkan bisa menyebabkan kekacauan dalam sebuah keluarga.
Kata kunci : Sêrat Pusara Krama, filologi, piwulang.