Abstrak |
: |
Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Untuk menganalisis ada tidaknya pengaruh yang signifikan keberadaan Museum Sangiran dengan kesadaran sejarah siswa SMA Negeri Gondangrejo. 2) Untuk menganalisis ada tidaknya pengaruh yang signifikan antara minat belajar dengan kesadaran sejarah siswa SMA Negeri Gondangrejo. 3) Untuk menganalisis ada tidaknya pengaruh antara keberadaan museum Sangiran dan minat belajar terhadap kesadaran sejarah siswa SMA Negeri Gondangrejo. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan penarikan kesimpulan melalui analisis statistik. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X dan XI SMA Negeri Gondangrejo. Sampel diambil sebanyak 60 siswa dengan teknik Proportionate Stratified Random Sampling. Data yang diperlukan diperoleh melalui angket dan dokumentasi. Angket sebelumnya diujicobakan dan diuji validitas serta diuji reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, uji F, uji t, uji R2, dan sumbangan relatif dan efektif. Hasil analisis regresi memperoleh persamaan garis regresi. Hal ini dapat dilihat dari persamaan regresi linier sebagai berikut Y = 17,229 + 0,496X1 + 0,310X2,. Persamaan menunjukkan bahwa kesadaran sejarah dipengaruhi oleh keberadaan museum Sangiran dan minat belajar. Hasil uji hipotesis dapat disimpulkan : (1) Keberadaan museum Sangiran berpengaruh positif terhadap kesadaran sejarah siswa SMA Negeri Gondangrejo dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui bahwa thitung> ttabel, 5,185 >2,021 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000dengan sumbangan relatif sebesar 82,9% dan sumbangan efektif 44,5%. (2) Minat belajar berpengaruh positif terhadap kesadaran sejarah siswa SMA Negeri Gondangrejo dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui bahwa thitung> ttabel, yaitu 2,658 >2,021 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,010 dengan sumbangan relatif sebesar 17,1% dan sumbangan efektif 9,2%. (3) Keberadaan museum Sangiran dan minat belajar secara bersama-sama berpengaruh positif kesadaran sejarah siswa SMA Negeri Gondangrejo dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis variansi regresi linier ganda (uji F) diketahui bahwa Fhitung> Ftabel, yaitu 15,355 >3,230 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000.4). Koefisien determinasi (R2) sebesar 0,537 menunjukkan bahwa besarnya pengaruh keberadaan museum Sangiran dan minat belajar terhadap kesadaran sejarah siswa SMA Negeri Gondangrejo adalah sebesar 53,7%, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain. Kata Kunci: keberadaan, minat, dan kesadaran. |