×
ABSTRAK
Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Surakarta merupakan salah satu rumah sakit khusus yang sudah ditetapkan sebagai BLUD. Sehingga tidak hanya pengelolaan keuangannya saja yang mandiri, tetapi RSJD Surakarta dituntut untuk memberikan pelayanan publik yang memuaskan. Salah satu unit pelayanan yang banyak melayani masyarakat adalah unit pelayanan rawat jalan. Untuk itu Unit Pelayanan Rawat Jalan RSJD Surakarta harus dapat memberikan pelayanan publik yang maksimal sesuai dengan standar BLUD.
Indikator yang digunakan untuk mengukur kualitas pelayanan rawat jalan RSJD Surakarta adalah lima (5) dimensi yang terdapat dalam Standar Pelayanan Minimal (SPM) Rawat Jalan RSJD Surakarta; yaitu Pemberi Pelayanan di Klinik Spesialis, Ketersediaan Pelayanan Rawat Jalan, Buka Pelayanan Sesuai Dengan Ketentuan, Waktu Tunggu Rawat Jalan, dan Kepuasan Pelanggan Pada Rawat Jalan.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan Sampling Insidental. Teknik pengumpulan data untuk penelitian ini dilakukan dengan menggunakan kuesioner serta didukung dengan observasi dan studi dokumentasi. Kualitas pelayanan diketahui dengan mencari frekuensi tertinggi dari klasifikasi jawaban tiap pertanyaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 53,9% responden menilai kualitas pelayanan untuk dimensi pertama adalah cukup berkualitas, sebanyak 49% responden menilai cukup berkualitas untuk dimensi kedua, sebanyak 41,2% responden menilai cukup berkualitas untuk dimensi ketiga, sebanyak 48% responden menilai cukup berkualitas untuk dimensi keempat dan sebanyak 55,9% responden menilai cukup berkualitas untuk dimensi kelima. Secara garis besar, hasil penelitian menunjukkan bahwa 35,3% responden menilai kualitas pelayanan rawat jalan RSJD Surakarta cukup berkualitas sesuai dengan ketetapannya sebagai BLUD. Akan tetapi sebanyak 32,4% responden menilai kurang berkualitas dan 13,7% responden menilai tidak berkualitas. Selain itu banyak responden yang mengeluhkan waktu tunggu di loket pendaftaran awal yang lama dan lahan parkir untuk kendaraan roda empat atau lebih yang kurang luas.
Kata kunci : kualitas pelayanan, kepuasan pelanggan, Badan Layanan Umum Daerah
ABSTRACT
Surakarta Local Mental Hospital (Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD)Surakarta) is a special hospital that has been established as BLUD.Thus, not only its financial management is independent, but also RSJD Surakarta is required to provide public service as expected and satisfactorily. One of service units in RSJD Surakarta catering many people is outpatient service unit. For that reason, Outpatient Service Unit of RSJD Surakarta should provide maximum public service according to standard of BLUD.
The indicators used to measure the quality of outpatient service in RSJD Surakarta were five (5) dimensions existing in Standard Minimum Service (SPM) of outpatient service in RSJD Surakarta: Service Provider in Specialist Clinic, Outpatient Service Availability, Open Hour Corresponding to Provision, Waiting Time in Outpatient unit and Customer Satisfaction with Outpatient service.
This study was a descriptive quantitative research. The sampling technique used was incidental sampling one. Technique of collecting data used was questionnaire supported by observation and documentation study. Service quality was found by looking for the highest frequency of answer classification for each item of question.
The result of research showed that 53.9% respondents rated the service quality as sufficiently high quality for the first dimension, 49% did so for the second, 41.2% for the third, 48% for the fourth, and 55.5% for the fifth dimensions. Overall, the result of research showed that 35.3% respondents rated the service quality as having sufficiently high quality corresponding to the provision of BLUD. However, about 32.4% respondents rated it as having poor quality and 13.7% rated it as having no quality. In addition, many respondents complained about the waiting time in the registration counter, and inadequate parking lot for car or bigger vehicles.
Keywords: service quality, customer satisfaction, Local General Service Agency