INTISARI
Penelitian ini memiliki tujuan pertama, mengetahui sektor-sektor apa saja yang
menjadi unggulan berdasarkan keterkaitan antar sektor; sektor-sektor pemicu
pertumbuhan ekonomi; Sektor pemicu pendapatan rumah tangga, sektor pencipta
kesempatan kerja, kedua, mengetahui prioritas sektor pembangunan ekonomi yang akan
dikembangkan oleh pemerintah Kabupaten Sumbawa berdasarkan empat pilihan
kreteria yakni keterkaitan antar sektor, Output, pendapatan dan kesempatan kerja.
Penelitian ini menggunakan dua alat analisis: pertama, analisis input-output
menggunakan Tabel Input-Output Kabupaten Sumbawa untuk menganalisis keterkaitan
antarsektor dan menganalisis angka pengganda sektor ekonomi, kedua, Analytical
Hierarchy Process (AHP) menggunakan bobot penilaian responden (stakehordes)
terhadap empat pilihan kriteria hasil analisis input-output beserta rangking sektornya.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: sektor unggulan Kabupaten Sumbawa
berdasarkan keterkaitan antarsektor adalah sektor pertanian bahan pangan, peternakan,
perikanan dan kehutanan; sektor pemicu pertumbuhan ekonomi adalah sektor indusatri
pengolahan; sektor pemacu pendapatan rumah tangga adalah sektor keuangan, bank,
dan jasa persewaan; sektor pencipta kesempatan kerja adalah sektor pertanian bahan
pangan, peternakan, perikanan dan kehutanan, kedua, rangking sektor unggulan
prioritas yang dapat dikembangkan dan menjadi focus pemerintah Kabupatan Sumbawa
dalam upaya peningkatan ekonomi dan pendapatan daerah adalah (1) sektor pertanian
bahan pangan, peternakan, perikanan, dan kehutanan; (2) sektor pengangkutan dan
komunikasi; (3) sektor industri pengolahan.
Kata kunci: penentuan sector unggulan prioritas, sector pembanguan ekonomi,
analisis input-output, Analytical Hierarchy Process (AHP).
ABSTRACT
This research has double objectives first, to find out the main sectors of
Sumbawa regency’s economy based on the interconnection between all sectors, sectors
that lead into economic growth, sectors that increase the households’ incomes, sectors
that offer job opportunities and second, to find out the priority sectors that should be
developed by the regency authorities based on four criteria such as interconnection
between sectors, outputs, incomes and job opportunities. Inpout-Outpout analysis (I-O
analysis) is used for achieving the first objective that is finding out the main sectors,
whereas Analytical Hierarchy Process (AHP) is used to achieve the second objective
that is finding out the priority sectors. The research findings showed that the main
sector based on interconnection between all sectors of Sumbawa regency is
agricultures, based on economic growth is industry, based on household’s incomes is
bank and services, and based on job opportunities is agriculture. The ranking of the
priority sectors that should be developed by the regency is as follows. The agricultural
sector is ranked at the first position, followed by transport and communication, and the
third sector is the industry.
Keywords: Analytical Hierarchy Process analysis. Inpout-Outpout analysis, Priority
sectors, Sectors leading into economic growth.