ABSTRAK
Penelitian ini membahas mengenai pengaruh gaya kepemimpinan Transformasional, Transaksional, dan Laissez-Faire pada Konflik di Tempat Kerja. Adapun dimensi gaya Transformasional antara lain : Inspirational Motivation, Idealized Influence, Intellectual Stimulation dan Individualized Consideration, kemudian dimensi gaya  Transaksional adalah Contingent Rewarad, Management by Exception-Active, Management by exception-Passive serta gaya Laissez Faire yang merupakan variable independent, sedangkan variable dependent terdiri dari Cognitive Conflict dan Relational Conflict.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. Aqua Tirta Investama Klaten. Sampel pada penelitian ini  adalah 120 karyawan. Desain penelitian menggunakan metode sensus/sampling jenuh. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini melalui kuesioner dan alat analisa menggunakan multiple regression.
Berdasarkan analisa multiple regression diketahui bahwa idealized influence, intellectual stimulation, dan laissez-faire berpengaruh signifikian pada cognitive dan relational conflict, kemudian inspirational motivation, contingent reward, management by exception active dan passive tidak berpengaruh pada cognitive dan relational conflict.
Berdasarkan temuan-temuan tersebut maka diajukan saran-saran sebagai berikut: Disarankan bagiatasan yang menunjukkan gaya idealized influence untuk lebih memberikan contoh yang baik dalam bekerja, kemudian bagi atasan yang menunjukkan gaya intellectual stimulation untuk menciptakan ide-ide baru dan gagasan yang bagus bagi perusahaan, serta untuk atasan yang menunjukkan gaya laissez-faire untuk lebih meningkatkan  kepercayaan dalam pekerjaan kepada karyawan.
Keyword :Transformasional, Transaksional, Laissez-Faire dan Konflik di Tempat Kerja
ABSTRACT
This study discusses the effect of Transformsional, Transactional and Laissez-Faire leadership style on the workplace conflict. The dimensions of Transformasional include : Inspirational Motivation, Idealized Influence, Intellectual Stimulation, and Individualized Consideration. And then dimensions of Transactional include: Contingent Reward, Management by exception-Active, Management by Exception-Passive as well as the style of Laissez-Faire which is the independent variable. While the dependent variable consist of Cognitive Conflict and Relational Conflict.
The population in this study were all employees of PT. Aqua Tirta Investama Klaten. Samples in this study was 120 employees. Design research using census method/sampling saturated. Data collection methods used in this study through questionnaires and tools using multiple regression analysis.
Based on multiple regression analysis known that the idealized influence, intellectual stimulation, and laissez-faire significant on cognitive dan relational conflict, then inspirational motivation, contingent reward,  management by exception active dan passive had no significant on cognitive and relational conflict.
Based on these findings, the findings put forward suggestions as follows : it is advisable for leaders to be more idealized influence style shows a good example in the work, then the leaders who show intellectual stimulation force to create new ideas and good ideas for the company, as well as to leaders who show laissez-faire to further enhance confidence in the work of employees.
Keyword :Transformational, Transaktional, Laissez-Faire dan Workplace Conflict.