Penulis Utama : Ayu Wulan Budhiarti
NIM / NIP : C0110005
×

Permasalahan dalam penelitian ini, yaitu: (1) bagaimanakah posisi predikat dalam kalimat tunggal bahasa Jawa ?, (2) kategori apa sajakah pengisi predikat dalam kalimat tunggal bahasa Jawa?, (3) peran semantis apa sajakah yang disandang predikat dalam kalimat tunggal bahasa Jawa?
Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan posisi predikat dalam kalimat tunggal bahasa Jawa, (2) mendeskripsikan kategori predikat dalam kalimat tunggal bahasa Jawa, (3) mendeskripsikan peran semantis yang disandang predikat dalam kalimat tunggal bahasa Jawa.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data berasal dari wacana-wacana yang mengandung kalimat tunggal yang terdapat pada majalah Panjebar Semangat (PS) dan surat kabar harian Solopos yang terbit di bulan Juli 2013. Sumber data pendukungnya adalah buku Lembar Kerja Siswa (LKS) bahasa Jawa untuk Sekolah Menengah Atas. Wujud data berupa kalimat tunggal bahasa Jawa yang di dalamnya mengandung predikat. Populasi dalam penelitian ini adalah semua predikat dalam kalimat-kalimat tunggal bahasa Jawa yang terdapat pada sumber data. Adapun sampel penelitian ini adalah sebagian predikat dalam kalimat tunggal bahasa Jawa yang dapat mewakili populasi. Metode penyediaan menggunakan metode simak dengan teknik lanjutan teknik catat. Metode yang digunakan untuk menganalis data adalah metode distribusional dan metode analisis komponen makna. Penyajian hasil analisis menggunakan metode penyajian informal dan formal.
Hasil penelitian ini adalah (1) Pengisi fungsi P di dalam kalimat tunggal bahasa Jawa dapat berdistribusi atau berada di posisi belakang S (berpola SP) atau disebut dengan kalimat normal dan berada di depan S (berpola PS) sebagai pola variasi atau disebut dengan kalimat inversi. Pada kalimat normal (SP), kalimat tunggal bahasa Jawa memperlihatkan urutan sebagai berikut: S, P, O (jika ada), K (Jika ada), dan Pl (jika ada). Pada kalimat dengan posisi P berada di depan S (PS), dalam kalimat tunggal bahasa Jawa terjadi ketika, (a) kalimat yang P diisi oleh V ana ‘ada’ atau wonten ‘ada’, dan (b) dalam pola variasi kalimat inversi. (2) Kategori pengisi fungsi predikat secara garis besar dapat digolongkan menjadi dua, yaitu (a) pengisi fungsi P secara kategorial dan (b) pengisi fungsi P secara struktural. Secara kategorial, fungsi P dalam kalimat tunggal bahasa Jawa dapat diisi oleh kategori kata verba, adjektiva, nomina, dan numeralia. Secara struktural, pengisi fungsi P dalam kalimat tunggal bahasa Jawa dapat berupa kata (monomorfemik dan polimorfemik) atau frasa. (3) Fungsi P dalam kalimat tunggal bahasa Jawa mempunyai enam peran semantis, antara lain: (a) perbuatan, (b) keadaan, (c) keberadaan, (d) pengenal, (e) jumlah, dan (f) pemeroleh.
Kata kunci : Posisi, kategori, peran predikat; Kalimat tunggal bahasa Jawa.

 

×
Penulis Utama : Ayu Wulan Budhiarti
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : C0110005
Tahun : 2015
Judul : Posisi, kategori, dan peran predikat dalam kalimat tunggal bahasa jawa
Edisi :
Imprint : Surakarta - FSSR - 2015
Program Studi : S-1 Sastra Jawa
Kolasi :
Sumber : UNS-FSSR Jur. Sastra Daerah-C.0110005-2015
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Dr. Sumarlam, M.S.
2. Dra. Dyah Padmaningsih, M.Hum.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Sastra dan Seni Rupa
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.