×
Kemacetan lalu lintas merupakan permasalahan yang umum terjadi di beberapa kota besar khususnya di Kota Surakarta. Kemacetan ini terjadi karena meningkatnya penggunaan jumlah kendaraan bermotor. Hal ini menjadi tangggung jawab Pemerintah Kota Surakarta melalui Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika dalam manajemen lalu lintas yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses manajemen lalu lintas Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika sebagai institusi pelayanan publik.
Jenis Penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Indikator yang digunakan adalah fungsi manajemen meliputi : perencanaan, pengorganisasian, penggerakkan dan pengawasan. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Uji validitas data menggunakan teknik triangulasi sumber. Sedangkan teknik analisa data menggunakan model analisis interaktif.
Hasil penelitian ini menunjukan proses perencanaan, pengorganisasian, penggerakkan dan pengawasan yang telah dilakukan. Perencanaan manajemen lalu lintas terbagi menjadi empat yakni perencanaan transport system, Perencanaan ANDALALLIN, perencanaan manajemen rekayasa, dan perencanaan progam keselamatan dan ketertiban lalu lintas.Pengorganisasian dilakukan melalui adanya proses komunikasi dan koordinasi internal maupun eksternal dengan berbagai pihak dalam Satuan Kerja Perangkat Daerah ( SKPD ). Penggerakan dilakukan melalui pembinaan dan evaluasi secara berkala. Penggerakan ini ditujukan kepada berbagai pihak yang terlibat dalam manajemen lalu lintas kota Surakarta. Pengawasan yang dilakukan pada manajemen lalu lintas oleh Dishubkominfo juga dari masyarakat. Bentuk pelaporan pengawasan berupa laporan tertulis maupun lisan. Dari hasil penelitian proses manajemen lalu lintas sudah berjalan baik. Dishubkominfo Kota Surakarta diharapkan selalu memaksimalkan fungsi manajemen dengan sumber daya manusia yang ada.
Kata kunci : Manajemen lalu lintas, fungsi manajemen