Tujuan penelitan ini adalah untuk meningkatkan karakter dan prestasi siswamelalui pembelajaran sejarah berbasis pendidikan nilai dengan model STAD di kelasXI SMA Negeri 1 Wonosari Klaten.Penelitan ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitiandilaksanakan dalam dua siklus, dengan tiap siklus terdiri atas perencanaan,pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelasXI IPS 4 SMA Negeri 1 Wonosari Klaten yang berjumlah 31 siswa. Sumber databerasal dari guru, siswa dan proses belajar mengajar. Teknik pengumpulan dataadalah analisis, observasi dan wawancara. Validitas data menggunakan tekniktrianggulasi data. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatifuntuk mengetahui adanya perbedaan tingkat penguasaan siswa terhadap materisejarah antara sebelum dan sesudah tindakan. Selain itu digunakan pula teknikanalisis deskriptif kualitatif untuk mengidentifikasi kelemahan dan kelebihan kinerjasiswa selama proses penerapan tindakan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran sejarah berbasispendidikan nilai melalui model STAD dapat meningkatkan karakter dan prestasibelajar siswa. Pada siklus I jumlah siswa yang memiliki karakter baik adalah 74,19%dari 31 siswa atau sejumlah 23 siswa. Dalam prestasi belajar jumlah siswa yangmencapai nilai minimal 80 adalah 77,41 % dari 31 siswa atau sejumlah 24 siswa danpada siklus II meningkat jumlah siswa yang mencapai nilai minimal 80 sebanyak83,87% dari 31 siswa atau sejumlah 26 siswa dan dalam segi karakter sebanyak35,48% atau 11 siswa memiliki karakter yang sangat baik, 54,83% atau 17 siswamemiliki karakter baik dan 9,67% atau 3 siswa memiliki karakter yang cukup.Dari penelitian yang dilakukan oleh peneliti dapat disimpulkan bahwapembelajaran sejarah berbasis pendidikan nilai melalui model Student TeamsAchievement Divisions (STAD) cocok untuk diterapkan dalam kegiatan belajarmengajar sejarah di kelas XI IPS 4 SMA Negeri 1 Wonosari Tahun Ajaran2014/2015 karena siswa mampu menangkap nilai-nilai yang terkandung di dalammateri pelajaran sejarah sehingga hal ini mampu meningkatkan karakter siswa, disamping itu siswa dapat saling bertukar pikiran dan saling bekerjasama sesamakelompoknya untuk memahami materi sehingga semua anggota kelompok mampumenguasai materi yang diberikan oleh guru dan bisa mengerjakan tugas individu.Kata kunci: metode STAD, karakter, prestasi belajar