×
ABSTRAK
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan berbicara krama siswa. Peserta didik cenderung kurang tertarik terhadap pembelajaran, sedangkan guru masih menggunakan metode konvensional. Penelitian ini bertujuan meningkatkan kualitas proses pembelajaran berbicara krama dan meningkatkan keterampilan berbicara krama siswa kelas VII G SMPN 3 Mejayan melalui penerapan metode fishbowl.
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam empat tahap yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan subyek penelitian siswa dan guru kelas VII G SMPN 3 Mejayan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, kajian dokumen dan tes. Uji validitas data menggunakan trianggulasi sumber data. Teknik analisis data dengan teknik analisis kritis dan teknik deskriptif komparatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan metode fishbowl dapat meningkatkan kualitas proses pembelajaran berbicara krama siswa ditandai meningkatnya kinerja siswa. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa dengan metode fishbowl dapat meningkatkan kemampuan berbicara krama siswa kelas VII G SMPN 3 Mejayan. Hal ini dapat dilihat dari hasil tindakan yang dilakukan selama dua siklus. Pada siklus I siswa tuntas memperoleh nilai di atas KKM (75) meningkat menjadi 19 siswa atau sebesar (68%) dengan nilai rata-rata 74, 5. Pada siklus II ada 26 siswa (89%) yang sudah tuntas, dengan nilai rata-rata 84,6.Pada siklus II ini pencapaian nilai baik secara kualitas proses (kinerja siswa) maupun hasil telah mencapai ketuntasan yang lebih dari 80%. Selanjutnya, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran berbicara krama dengan menggunakan metode fishbowl dapat meningkatkan kualitas proses pembelajaran berbicara krama dan dapat meningkatkan keterampilan berbicara krama siswa.
Kata kunci: berbicara, krama, metode fishbowl.
ABSTRACT
Background of this research was low skill on speaking Javanese language krama. Student educated less interested to study, while teacher still use the conventional method. This research aimed to improve the quality of Javanese language krama speaking learning process and to improve Javanese language krama speaking skill method in the VII G Graders of SMP Negeri 3 Mejayan using fishbowl method.
This study was a Classroom Action Research (CAR) conducted in four stages: planning, acting, observing, and reflecting. The research method employed was descriptive qualitative one with the students and the teachers of the VII G Grade of SMP Negeri 3 Mejayan as the subjects of research. Techniques of collecting data used were observation, interview, document study and test. The data validation was conducted using data source triangulation. Techniques of analyzing data used were critical and descriptive comparative analysis ones.
The result of research showed that the fishbowl method could improve the quality of student’s speaking Javanese language krama learning process. This study also showed that using fishbowl method could improve the speaking Javanese language krama ability of the VII G Graders of SMP Negeri 3 Mejayan. It could be seen from the result of action conducted in two cycles. In cycle I, students obtained the score above KKM (Minimum Passing Criteria) (75) increased to 19 (68%) students with the mean score of 74.5. In cycle II, it increased to 26 (89%) students with the mean score of 84,6. In cycle II, the achievement of score had achieved the passing criteria higher than 80%, in either the process (student performance) or the result (outcome). Subsequently, it could be concluded that the speaking Javanese language krama learning using fishbowl method could improve the quality of speaking Javanese language krama learning process and the student’s speaking Javanese language krama skill.
Keywords: speaking, Javanese language krama, fishbowl method.