×
Anjar Muti’ah Adzani, D1512008, “Administrasi Penjualan Pada PT. Wahana Sun Solo Indomobil Nissan-Datsun Jebres Surakarta”, Tugas Akhir, Program Manajemen Administrasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sebelas Maret, 2015, 64 Halaman. Administrasi penjualan merupakan suatu kegiatan penataan yang dilakukan untuk membantu proses penjualan. Di mana salah satunya terjadi pada PT. Wahana Sun Solo yang turut melaksanakan kegiatan administrasi penjualan guna mengoptimalkan penjualan produknya. Hal tersebut berkaitan dengan pengolahan, penerimaan, pengajuan permohonan, rekap, pembuatan laporan, serta pengarsipan dokumen yang digunakan dalam penjualan. Dalam pengamatan ini penulis menggunakan jenis pengamatan Deskripsi Kualitatif yang mengacu pada proses pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan subyek dan objek berdasarkan fakta-fakta yang terlihat dari pengamatan di PT. Wahana Sun Solo. Sumber data yang digunakaan berupa narasumber/informan, peristiwa, aktivitas, perilau, dan dokumen/arsip. Teknik pengumpulan data dalam pengamatan ini menggunakan wawancara, observasi, dan mengkaji dokumen/arsip. Teknik analisis data dilakukan dengan komponennya yang meliputi reduksi data, sajian data, dan penarikan simpulan/verifikasi. Hasil dari pengamatan menunjukkan bahwa ada beberapa jenis dan cara penjualan, serta bentuk dan tugas administrasi penjualan di PT. Wahana Sun Solo, dimana setiap bentuk dan tugas administrasi memiliki peran dalam mengoptimalkan setiap jenis dan cara kegiatan penjualan. Jenis penjualan tersebut adalah trade selling, missionary selling, technical selling, new bussines selling, dan responsive selling, dimana kelimanya memiliki cara penjualan yang sama, yaitu dengan penjualan secara langsung maupun tidak langsung. Tugas administrasi penjualan yang terdapat di dalam setiap jenis penjualan adalah mengelolah dokumen penjualan, melakukan penerimaan dan mengajukan permohonan dokumen penjualan berupa faktur polisi, melakukan rekap dokumen berupa BPKB, serta membuat laporan bulanan yang keseluruhan dokumennya merupakan bentuk dari administrasi penjualan, yaitu laporan persediaan barang, kartu stok barang, surat pesanan, purchase order, kwitansi, invoice, faktur polisi, serta laporan penjualan.