Penulis Utama : Yunia Annisa
NIM / NIP : S500109058
×

Latar Belakang
Prevalensi Diabetes Melitus (DM) tipe 2 meningkat setiap tahun dengan
biaya pemeliharaan kesehatan yang tinggi. Nefropati Diabetik (ND) merupakan
penyulit jangka panjang DM yang menyebabkan gagal ginjal tahap akhir.
Pemberian streptozotosin pada hewan percobaan mengakibatkan kerusakan pada
sel beta Langerhans pankreas dan ginjal. Penelitian sebelumnya menunjukkan
pemberian bawang putih dan madu memiliki efek antioksidan untuk memperbaiki
sel beta Langerhans dan memperbaiki kerusakan ginjal.
Tujuan Penelitian
Membuktikan pengaruh pemberian bawang putih, madu, dan kombinasinya
terhadap kadar kreatinin, mikroalbuminuria, dan gula darah puasa (gdp) pada
tikus yang diinduksi streptozotosin.
Metode Penelitian
Merupakan penelitian eksperimental dengan metode pre post test group
design. Jumlah sampel 30 tikus dibagi menjadi 5 kelompok : kelompok kontrol
(X0) dan kelompok eskperimental (X1 : induksi streptozotosin, X2 : induksi
streptozotosin + bawang putih, X3 : induksi streptozotosin + madu, X4 : induksi
streptozotosin + bawang putih + madu).
Hasil Penelitian
Perbandingan kelompok induksi streptozotosin dengan kelompok induksi
streptozotosin + bawang putih : rata-rata perbedaan kadar kreatinin = -1,00+0,21
mg/dl vs -1,08+0,11 mg/dl, p = 0,475; mikroalbuminuria = -1,00+0,06 g/dl vs -
1,004+0,04 g/dl, p = 0,901; gdp -91,28+3,60 mg/dl vs -66,68+26,91 mg/dl, p =
0,08. Perbandingan kelompok induksi streptozotosin dengan kelompok induksi
streptozotosin + madu : rata-rata perbedaan kadar kreatinin = -1,00+0,21 mg/dl vs
-0,96+0,09 mg/dl, p = 0,708; mikroalbuminuria = -1,00+0,06 g/dl vs -1,38+0,55
g/dl, p = 0,168; gdp -91,28+3,60 mg/dl vs -71,48+16,82 mg/dl, p = 0,0833.
Perbandingan kelompok induksi streptozotosin dengan kelompok induksi
streptozotosin + bawang putih+madu : rata-rata perbedaan kadar kreatinin = -
1,00+0,21 mg/dl vs -1,06+0,09 mg/dl, p = 0,576; mikroalbuminuria = -1,00+0,06
g/dl vs -1,03+0,09 g/dl, p = 0,493; gdp -91,28+3,60 mg/dl vs -89,24+13,13 mg/dl,
p = 0,746.
Kesimpulan
Tidak ada pengaruh pemberian bawang putih, dan kombinasi bawang putih
dan madu terhadap kadar kreatinin, mikroalbuminuria, dan gdp pada tikus yang
diinduksi streptozotosin; tidak ada pengaruh pemberian madu terhadap kadar
kreatinin dan mikroalbuminuria, namun ada pengaruh pemberian madu terhadap
kadar gdp pada tikus yang diinduksi streptozotosin.
Kata kunci: DM tipe 2, bawang putih, madu, nefropati diabetik, streptozotosin

×
Penulis Utama : Yunia Annisa
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S500109058
Tahun : 2015
Judul : Pengaruh pemberian bawang putih dan madu terhadap kadar kreatinin, mikroalbuminuria, dan gula darah pada tikus yang diinduksi streptozotosin
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2015
Program Studi : S-2 Biomedik
Kolasi :
Sumber : UNS-Pascasarjana Prog. Studi Kedokteran Keluarga-S.500109058-2015
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Dr. HM. Bambang Purwanto, dr. SpPD-KGH, FINASIM
2. Dr. Hari Wujoso, dr. SpF. MM
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.