ABSTRAK

ANALISIS PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP POTENSI RISIKO PERBANKAN PADA PT. BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) TBK. KANTOR CABANG SYARIAH SURAKARTA

Oleh
Linda Krisnawati
F3612048

    Pesatnya pertumbuhan industri perbankan saat ini di perlukan sumber daya manusia yang kompeten yang memiliki sikap (attitude),keterampilan (skill) dan pengetahuan (knowledge). Dunia perbankan harus memiliki sumber daya manusia yan terbaik agar dapat malaksanakan fungsi sitem dengan baik. Dengan melakukan pengendalian internal terhadap potensi risiko yang  terjadi maka tujuan perbankan untuk menjadi bank yang produktif akan berjalan dengan baik. Penulisan tugas akhir ini bertujuan mengidentifikasi pengendalian internal terhadap potensi risiko, pelaksanaan serta dampak yang terjadi jika pengendalian risiko diabaikan.
Penulisan tugas akhir ini menggunakan teknik pembahasan analisis deskriptif yaitu analisis yang dilakukan dengan cara memeberikan penjelasan secara sistematis, faktual dan akurat terhadap objek yang menjadi pokok permasalahan hingga menentukan kesimpulan. Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara, obsevarsi, magang kerja dan studi kepustakaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengendalian internal terhadap potensi risiko yang dilakukan BTN kantor cabang syariah Surakarta telah dilakukan dengan berbagai pengendalian risiko seperti, seperti operasional, reputasi, kepatuhan dan pembiayaan. Dalam pelaksanaan pengendalian internal kontrol  dilakukan pengawasan, mengkoordinasi kembali hasil dari pemeriksaan eksternal dan internal, pengontrolan atas penyelesaian pengaduan nasabah serta melaksanakan Good Corporate Governance (GCG) dengan sanga setabil. Dengan dilaksanakannya pengendalian risiko dengan baik pada BTN kantor cabang syariah Surakarta risiko yang ada dapat diselesaikan dengan baik dan dengan penyelesaian secara cepat.   
Penerapan pengendalian internal kontrol hendaknya dilaksanakan dengan sistem dan proses sesuai dengan prosedur yang ada pada BTN kantor cabang syariah Surakarta. Dampak pengendalian internal kontrol jika diabaikan akan sangat mempengaruhi reputasi bank sehingga harus dilakukan pengendalian internal kontrol dengan sangat baik. Risiko reputasi menjadi kunci kepercayaan nasabah terhadap perbankan yang sangat utama maka dari itu pengendalian internal harus dilaksanakan dengan penerapan yang berlanjut dan rinci.

Kata Kunci : Perbankan Syariah, Pengendalian Internal, Risiko