×
ABSTRAK
Objek penelitian ini fokus pada ideologi ajaran gerakan Wahabi di Saudi Arabia. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan secara sistematis dan objektif mengenai pemikiran Wahabi di Saudi Arabia pada tahun 1744-1980 M. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Proses analisis data dengan cara editing, klasifikasi dan memberi kode kemudian menafsirkan data.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ideologi ajaran gerakan wahabi berpangkal pada pemikiran-pemikiran Ahmad bin Hanbal dan Ibnu Taimiyah. Kaum Wahabi beranggapan bahwa mereka adalah satu-satunya golongan yang akan selamat di akhirat kelak. Mereka selalu menekankan kemurnian Islam dari segala macam syirik dan bid’ah dengan kembali pada al-Qur-an dan as-Sunnah. Paham Wahabi masuk ke Saudi Arabia pada tahun 1744 M. Muhammad bin Abdul Wahab dan penguasa Dir`iyah yang bernama Muhammad bin Su`ud berusaha mendirikan sebuah Dinasti Saudi yang kokoh di Jazirah Arab yang berdasarkan pada ideologi Wahabi. Pembangunan Dinasti Saudi dibagi menjadi tiga periode. Periode pertama terjadi saat terbentuknya pemerintahan keamiran di Dir`iyah oleh Muhammad bin Su`ud pada tahun 1138-1233 H / 1725-1818 M. Periode kedua berlangsung dari masa kekuasaan Turki bin Abdullah atas Riyadh pada tahun 1820 M hingga 1891 M. Periode ketiga dimulai tahun 1902 M, yaitu ketika Abdul Aziz bin Abdurrahman dapat mengalahkan pasukan Dinasti Rasyid.
Kata kunci: ideologi, gerakan Wahabi, dan Saudi Arabia.
ABSTRACT
The object of this research is focused on ideology and theory of the Wahabi’s movemet in Saudi Arabia. The purpose on this research is to describe systematically and objectively about the Wahabi’s ideology in Saudi Arabia in 1744-1980 M. The method which is used in this research is a qualitative research with descriptive method. The process of analyzing data is by editing, classification and coding then the interpretation of the data.
The results obtained are: ideology and theory of Wahabi’s movement are based on the ideas of Ahmad Ibn Hanbal and Ibn Taimiyah. Wahabi’s society belive that they are the only group who will survive in the hereafter. They always emphasize the purity of Islam from all kinds of syirik and bid’ah to return to the al-Qur’an and as-Sunnah. Wahabism entry into Saudi Arabia in 1744 M. Muhammad Ibn Abdul Wahab and the commander of Dir’iyah, Muhammad Ibn Su’ud are trying to establish a solid Saudi Kingdom in Arab with Wahabi’s ideology. The development of Saudi Kingdom is divided into three periods. The first period happen when the government of Dir`iyah was built by Muhammad Ibn Su`ud in 1138-1233 H/1725-1818 M. The second period is started from Turki Abdullah for Riyadh in 1820 M until 1891 M. The last period was began in 1902 M, when Abdul Aziz bin Abdurrahman defeated the Rasyid Dinasty.
Keyword: ideology, Wahabi’s movement, and Saudi Arabia.