ABSTRAKSI
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana prosedur dalam pembayaran dana pensiun dari Bank BTPN Purna Bakti KCP Karaganyar, dan hambatan-hambatan apa saja yang dihadapi Bank BTPN dalam pembayaran dana pensiun kepada nasabahnya.
Metode penelitian ini adalah metode deskriptif. Data penelitian meliputi data primer dan sekunder. Data primer diperoleh melalui wawancara langsung dengan pimpinan dan karyawan. Data sekunder berupa data gambaran umum perusahaan dan informasi dari website BTPN Purna Bakti KCP Karanganyar.
Kesimpulan dari peneltian ini adalah Prosedur pembayaran dana pensiun pada Bank BTPN dimulai dari dana pensiun yang berasal dari PT.TASPEN yang dimasukkan kedalam rekening nasabah Bank BTPN yang selanjutnya akan diberikan setiap awal bulannya kepada para pensiunan. Sebelum nasabah mengambil dana pensiun, terlebih dahulu nasabah harus membuka rekening Tabungan Citra Pensiun di Bank BTPN.
Saran yang diberikan oleh penulis untuk Bank BTPN yaitu untuk mengatasi antrian yang sangat panjang pada awal bulan maka diperlukan penambahan jumlah teller dan juga untuk meminimalisir kekeliruan, serta diadakannya layanan jasa antar dana pensiun bagi para pensiunan yang tidak dapat mengambilnya secara langsung karena alasan sakit atau yang lainnya.
Kata kunci : Dana pensiun, Prosedur pembayaran dana pensiun, BTPN KCP Karanganyar
ABSTRACT
The objective of research was to find out how procedure pension payments in Bank BTPN Purna Bakti KCP Karanganyar, and the obstacles the Bank BTPN encountered in issuing its customer payment to the retired.
This research method is descriptive method. The research data includes primary and secondary data. The primary data was obtained by interviewing directly the director and employees. Secondary data and information company general overview of the website BTPN Purna Bakti KCP Karanganyar.
The conclusion of research was that the Procedure pension payments in Bank BTPN started from the pension fund deviring from PT.TASPEN included into the customer’s saving account in Bank BTPN that was then given to the retired in the beginning of month. Before with drawing the pension funds, the customer should make Citra Pensiun saving account first in Bank BTPN.
The advice given by the author to the Bank BTPN is to overcome a very long at the beginning of the month it is necessary to incrase the number of tellers and also to minimize errors, as well as the services between pensions for retirees who can no take it directly due to illness or other reasons.
Keywords: Pension Fund, Procedure Pension Payments, BTPN KCP Karanganyar