ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah ada relevansi nilai informasi akuntansi pada perusahaan sektor perbankan di Bursa Efek Indonesia yang lebih tinggi pada periode adopsi yang bertentangan dengan periode sebelum adopsi.
Penelitian ini merupakan penelitian empiris dengan teknik purposive sampling dalam pengumpulan data. Data dalam penelitian ini merupakan data sekunder yaitu laporan keuangan perusahaan perbankan tahun 2006-2007 dan tahun 2012-2013 yang diperoleh dari IDX. Penelitian ini dianalisis dengan menggunakan Chowtest.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan antara sebelum dan sesudah pengadopsian penuh IFRS terhadap relevansi nilai.
Kata Kunci : IFRS, Laporan Keuangan, IDX, Relevansi Nilai, Chow test.
ABSTRACT
This study aims to test whether there is value relevance of accounting information on the banking sector companies in Indonesia Stock Exchange higher in the period of adoption as opposed to the pre adoption period.
This research is an empirical study with purposive sampling techniques indata collection.The data in this study is a secondary data that banking company's financial statements on 2006-2007 and 2012-2013 were obtained from the IDX. This research analyzedusing Chow Test.
Results of this study indicate that there were no difference between beforeand after the full adoption of IFRS on the value relevance.
Keywords: IFRS, Financial Statement, IDX, Value Relevance, Chow test.