salah satu penyebab utama kematian ibu di banyak negara. Preeklampsia berdasarkan
onsetnya dibagi menjadi 2 yaitu early onset preeklampsia (preeklampsia yang terjadi sebelum
usia kemilan 34 minggu) dan late onset preeklampsia ( preeklampsia yang terjadi sesudah
usia kehamilan 34 minggu). Pada early onset preeklampsia prevalensi kejadiannya 5-20%.
Human leukocyte antigen G (HLA-G) adalah molekul HLA kelas I nonklasik yang disajikan
dalam sel trofoblas extravili. HLA-G memiliki peran dalam komplikasi kehamilan yang
melibatkan kerusakan imunologi, seperti pada preeklampsia. TNF-α adalah modulator utama
respon imun dan inflamasi yang dihasilkan oleh makrofag, limfosit dan trofoblast.
Peningkatan konsentrasi dari TNF-α pada pasien dengan preeklampsia berat early onset
menunjukkan peranannya dalam patofisiologi preeklampsia berat early onset.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan kadar HLA-G dan
TNF- α antara kehamilan preeklampsia berat early onset dengan kehamilan normal.
Bahan dan Metode :Penelitian observasional menggunakan pendekatan Cross sectional.
Penelitian dilakukan bulan September 2014 di bagian Obstetri dan Ginekologi RS.Dr.
Moewardi Surakarta dan Prodia. Jumlah sampel yang diteliti adalah 40 pasien, terdiri dari 20
pasien hamil normal dan 20 pasien preeclampsia berat early onset. Subyek memenuhi
kriteria inklusi dan eksklusi dilakukan pemeriksaan kadar HLA-G dan TNF-α serum dengan
metode ELISA. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan uji t dengan
menggunakan SPSS versi 17.00 for Windows