×
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan metode
Forward Chaining terhadap keberhasilan activity daily life anak tunagrahita ringan
SLB Negeri Surakarta tahun ajaran 2014/2015.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen
dengan rancangan eksperimen - group pretest - posttest design, yang mana
sekelompok subyek dikenai perlakuan untuk jangka waktu tertentu, dan pengaruh
perlakuan diukur dari perbedaan antara pengukuran awal (pretest) dan pengukuran
akhir (posttest). Sampel dalam penelitian berjumlah 10 anak tunagrahita kelas V dan
VI SLB Negeri Surakarta tahun ajaran 2014/2015. Teknik pengumpulan data
keberhasilan activity daily life anak tunagrahita ringan dengan menggunakan tes
praktik dengan bentuk objektif. Penelitian ini menggunakan metode analisis statistik
non-parametrik, yaitu Wilcoxon Signed Rank Test (Tes Ranking Bertanda Wilcoxon)
dengan bantuan SPSS versi 20,0.
Hasil penelitian ini dapat diperoleh nilai rata-rata posttest lebih besar 94,5
daripada nilai rata-rata pretest 80,25. Hasil analisis non parametrik diperoleh nilai Z =
-2,812 dengan asymp. Sig (2-tailed) = 0,005. Dengan demikian hipotesis berbunyi
ada pengaruh pengunaan metode metode Forward Chaining terhadap keberhasilan
activity daily life anak tunagrahita ringan SLB Negeri Surakarta tahun ajaran
2014/2015, diterima kebenarannya. Kesimpulan penelitian menyatakan bahwa ada
pengaruh metode Forward Chaining terhadap keberhasilan activity daily life anak
tunagrahita ringan SLB Negeri Surakarta tahun ajaran 2014/2015.
Kata kunci: Metode Forward Chaining, Activity Daily Life, anak tunagrahita ringan.
This research is aimed to find out the effectiveness of Forward Chaining
method to success activity daily life of mild mental retarded children SLB Negeri
Surakarta student year 2014/2015.
This research uses experimental method designed with “One group pretest
posttest design”. This method designs a subject group treated in a certain period
which is to measure the differences of pretest and posttest. Samples numbered 10
mental retarded students of the fifth and sixth grade of SLB Negeri Surakarta year
2014/2015. The technique of collecting data of activity daily success of mild mental
retarded children is by using practice test in the form of objective test. This research
employed a non parametric statistic analysis method. Wilcoxon Signed rank test with
SPSS version 20,0.
The result of this research can be obtained the average of the posttest value
is higher 94,5 than the average value of pretest 80,25. The result of the non
parametric analysis is Z= -2.812 with asymp. Sig (2-tailed)= 0,005. by those result,
the hypothesis that is said that there is a influence of forward chaining method to
activity daily life success mild mental retarded children Is said to be accepted. The
conclusion of the research is that there is a influence of forward chaining method to
activity daily life success mild mental retarded children SDB Negeri Surakarta
student year 2014/2015.
Keywords: Forward Chaining method, Activity Dalily Life, mild mental retarded
children.