Penulis Utama : Tri Yatno
NIM / NIP : S251308018
×

ABSTRAK
Keberadaan wayang kulit ditentukan oleh berbagai pihak baik oleh pemerintah, non pemerintah, perajin, seniman, seniwati dan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh langsung pendidikan formal terhadap keberlanjutan usaha, pengaruh langsung pendapatan terhadap keberlanjutan usaha,  pengaruh langsung jaringan sosial terhadap keberlanjutan usaha, pengaruh tidak langsung pendidikan formal terhadap keberlanjutan usaha melalui kesejahteraan, pengaruh tidak langsung pendapatan terhadap keberlanjutan usaha melalui kesejahteraan,  pengaruh tidak langsung jaringan sosial terhadap keberlanjutan usaha melalui kesejahteraan. Obyek penelitian adalah perajin wayang kulit di Desa Kepuhsari Kecamatan Manyaran Kabupaten Wonogiri.
Metode penelitian yang dipakai adalah penelitian kuantitatif dengan metode survai. Jenis sampel yang digunakan adalah stratified random sampling, yaitu 50 reponden dari 100 populasi. Teknik pengumpulan data berasal penyebaran kuesioner sebagai data primer, sedangkan data sekunder diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis jalur atau Path Analisis. Validitas data menggunakan uji instrumen kepada perajin di Kelurahan Pagutan Kecamatan Manyaran Kabupaten Wonogiri.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh langsung pendidikan formal terhadap keberlanjutan usaha adalah 0,233, pengaruh langsung pendapatan terhadap keberlanjutan usaha adalah 0,416, pengaruh langsung jaringan sosial terhadap keberlanjutan usaha adalah 0,322, pengaruh tidak langsung pendidikan formal terhadap keberlanjutan usaha melalui kesejahteraan adalah 0,0830,  pengaruh tidak langsung pendapatan terhadap keberlanjutan usaha melalui kesejahteraan adalah 0,0834, pengaruh tidak langsung jaringan sosial terhadap keberlanjutan usaha melalui kesejahteraan adalah 0,0834. Keberlangsungan usaha wayang kulit di Desa Kepuhsari Kecamatan Manyaran Kabupaten Wonogiri dipengaruhi oleh pendidikan formal, pendapatan, jaringan sosial dan kesejahteraan  perajin .
Kata Kunci: Pendidikan Formal, Pendapatan, Jaringan Sosial, Kesejahteraan, Keberlanjutan Usaha, Kepuhsari
ABSTRACT
The existence of leather puppet is determined by some aspects either by the government, non government, enterpreneur, artist, female artist or society. This research aims to know the direct effect of formal education towards the continuity of entrepreneurship, direct effect of income towards continuity of entrepreneurship, direct effect of social network towards continuity of entrepreneurship, indirect effect of formal education towards the continuity of entrepreneurship through prosperity, indirect effect of income towards the continuity of entrepreneurship through prosperity, indirect effect of social network towards the continuity of entrepreneurship through prosperity. The subject of this research is the entrepreneur of leather puppet in Kepuhsari village, Manyaran district and Wonogiri regency.
The method of this research is quantitaive research by survey method. Sampling technique that is used is stratified random sampling, that is 50 respondent from 100 population. Technique of collecting the data is by questionnaire. Questiannaire is used as the main data, meanwhile interview, observation and documentation are used as secondary data. Data validity uses instrument try out towards entrepreneur in Pagutan village, Manyaran district, Wonogiri Regency.
The result of this research shows that the direct effect of formal education towards the continuity of entrepreneurship is amount 0,233, direct method of income towards the continuity of entrepreneurship is amount 0,416, the direct effect of social network towards the continuity of entrepreneurship is amount 0,322, indirect effect of formal education towards the continuity of entreprneurship towards prosperity is amount 0,0830, indirect effect of income towards the continuity of entrepreneurship through prosperity is amount 0,0834, indirect effect of social network towards the continuity of entrepreneurship through prosperity is amount 0,0834. The continuity of leather puppet in Kepuhsari village, Manyaran district, Wonogiri Regency are affected by formal education, income, social network, and the prosperity of entrepreneur.
Keywords: Formal education, income, social network, prosperity, continuity of entrepreneurship, Kepuhsari.

×
Penulis Utama : Tri Yatno
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S251308018
Tahun : 2015
Judul : Pengaruh Pendidikan Formal, Pendapatan, Jaringan Sosial dan Kesejahteraan Terhadap Keberlanjutan Usaha Kerajinan Wayang Kulit di Desa Kepuhsari Kecamatan Manyaran Kabupaten Wonogiri
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2015
Program Studi : S-2 Sosiologi
Kolasi :
Sumber : UNS-Pascasarjana Prodi. Sosiologi-S251308018-2015
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Argyo Demartoto, M.Si.
2. Drs. Y. Slamet, M.Sc, Ph.D.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.