×
Keberhasilan suatu perpustakaan akan terletak pada layanan yang diberikan pun begitu juga sebaliknya, bila layanan yang diberikan buruk maka citra suatu perpustakaan itupun akan dipandang buruk. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) untuk mengetahui pemanfaatan layanan mandiri di perpustakaan, (2) untuk mengetahui kendala dalam pemanfaatan layanan mandiri, dan (3) untuk mengetahui upaya yang dapat dilakukan dalam mengatasi kendala pemanfaatan layanan mandiri. Pedekatan dalam penelitian ini yaitu pendekatan penelitian kualitatif. Unit analisis adalah layanan mandiri di Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, studi pustaka, dan dokumentasi. Subyek dan informan terdiri dari mahasiswa dan petugas perpustakaan universitas muhammadiyah surakarta. Hasil yang didapat dalam pengamatan ini adalah: (1) layanan mandiri sangat membantu pemustaka dalam melakukan transaksi di perpustakaan, pemustaka dapat melakukan layanan ini tanpa perlu datang ke petugas, (2) fasilitas yang disediakan dalam layanan mandiri meliputi: cek masa aktif keanggotaan, cek denda, cek jumlah buku yang masih dipinjam dan batas akhir pinjam, serta update data pemustaka, (3) kendala-kendala yang terdapat pada layanan mandiri Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta meliputi: (a) listrik mati maka komputer juga akan ikut mati sehingga memberhentikan layanan mandiri, (b) terjadi permasalahan pada kabel LAN, sehingga memperlambat penggunaan layanan mandiri, (c) kadang terjadi eror dalam penggunaan jaringan layanan mandiri, (d) kurangnya pemahaman pemustaka tentang layanan mandiri, (e) fasilitas layanan mandiri hanya terdapat dua komputer saja. Layanan cek mandiri merupakan inovasi dari Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta dalam memberikan layanan yang lebih kepada pemustaka karena kedepannya perpustakaan akan berusaha menyediakan layanan yang betul-betul mandiri seperti layanan peminjaman dan pengembalian koleksi.