ABSTRACT
The main purpose of the analysis of financial performance is to provide information on the financial performance of the company covering: fulfillment of debt, long-term debt and fulfilment in generating profits. In this analysis the author chose the 2 companies to be made the object of research, namely PT HM Sampoerna Tbk and PT Gudang Garam Tbk. In analyzing the financial statements of PT HM Sampoerna Tbk and PT Gudang Garam Tbk authors use techniques/methods of analysis of financial ratio based on the financial statements comprising balance sheet and income statement of the period 2010, 2011, 2012, 2013 and 2014. Ratio analysis include liquidity ratio, profitability, solvency, and activities.
In conducting an analysis of the financial reports required some criteria. Analysis of commonly used is the ratio or index which is the comparison between the financial data. Financial ratio analysis is the main tool that can be used in conducting an analysis of the financial statements. Through the analysis of the ratio of the measurement can be generated in the form of ratios/relative and not in absolute numbers. Thus can ease in seeing the changes that occur, whether the shows direction, increases or even decreases.
After the analysis of the financial performance of the two companies, namely PT HM Sampoerna Tbk and PT Gudang Garam Tbk, then it can be inferred that the financial performance of PT HM Sampoerna Tbk better compared to PT Gudang Garam Tbk for five years  in 2011-2014 and by using four ratio
Keywords: financial statements, financial performance and financial ratio
ABSTRAKSI
Tujuan utama dari analisis kinerja keuangan adalah memberikan informasi tentang kinerja keuangan perusahaan yang meliput: pemenuhan hutang lancar, pemenuhan hutang jangka panjang dan dalam menghasilkan laba. Dalam analisis ini penulis memilih 2 perusahaan untuk dijadikan objek penelitian yaitu PT HM Sampoerna Tbk dan PT Gudang Garam Tbk. Dalam menganalisis laporan keuangan PT HM Sampoerna Tbk dan PT Gudang Garam Tbk penulis menggunakan teknik/metode analisis rasio keuangan berdasarkan laporan keuangan yang terdiri dari neraca dan laporan laba rugi periode 2010, 2011, 2012, 2013 dan 2014. Analisis rasio meliputi rasio likuiditas, profitabilitas, solvabilitas, dan aktivitas.
Dalam melakukan analisis terhadap laporan keuangan tersebut diperlukan beberapa kriteria. Analisis yang biasa dipakai adalah rasio atau indeks yang merupakan perbandingan di antara data-data keuangan. Analisis rasio keuangan merupakan alat utama yang dapat digunakan dalam melakukan analisis terhadap laporan keuangan. Melalui analisis rasio dapat dihasilkan pengukuran dalam bentuk rasio/relatif dan bukan dalam angka yang absolut. Dengan demikian dapat mempermudah dalam melihat perubahan-perubahan yang terjadi, apakah menunjukkan arah yang tetap, meningkat atau bahkan menurun.
Setelah dilakukan analisis kinerja keuangan dua perusahaan yaitu PT HM Sampoerna Tbk dan PT Gudang Garam Tbk, maka dapat disimpulkan bahwa kinerja keuangan dari PT HM Sampoerna Tbk lebih baik dibandingkan dengan PT Gudang Garam Tbk selama lima tahun yaitu tahun 2011-2014 dan dengan menggunakan empat rasio
Kata Kunci :Laporan Keuangan, Kinerja Keuangan dan Rasio Keuangan