ABSTRACT
Internal control is the plan of organization and the methods that use for preserve or maintain assets, generating information that is accurate and reliable, improve efficiency, and to encourage compliance with management policies. The object of this research is Orthopedic Hospital Prof. DR. R. Soeharso Surakarta, a government hospital which is working in the field of orthopedics. This purpose of this research are to evaluate the implementation of the internal control system along with the advantages and disadvantages to the cash income cycle of the outpatient installation at the hospital. The techniques of the data collection is conducted by interviews, and direct observation to the parties concerned. The method is descriptive with the type of primary and secondary data, where the collected data will be compiled and analyzed then will be compared with the theory of concepts on the review of literatures.
The result of research can be concluded from this wholly evaluation is sufficient, based on the component theory of internal control by the Committee of Sponsoring Organizations of the Treadway Comission (COSO), which consists of the control environment control, risk assessment, control activities, information and communication, and monitoring. However, there still weakness such lacking of employees in accounting department, frequent delays recapitulation deposit transaction reporting earnings, the frequent occurrence of the error system, and the employees who are les scrupulous about their duty. The autor have provided recomendations which is can be used to handle the internal control over these weakness.
Keywords: system, internal control, income.
ABSTRAK
Pengendalian Internal adalah  rencana organisasi dan metoda yang digunakan untuk menjaga atau melindungi aktiva, menghasilkan informasi yang akurat dan dapat dipercaya, memperbaiki efisiensi, dan untuk mendorong ditaatinya kebijakan manajemen. Objek penelitian ini adalah Rumah Sakit Ortopedi Prof. DR. R. Soeharso Surakarta, rumah sakit milik pemerintah yang bergerak di bidang ortopedi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan sistem pengendalian internal beserta kelebihan dan kelemahannya terhadap siklus pendapatan tunai instalasi rawat jalan di rumah sakit. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan melakukan wawancara, dan observasi langsung ke pihak-pihak yang terkait. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan jenis data primer dan sekunder, dimana dari data yang dikumpulkan akan disusun dan dianalisis yang kemudian akan dibandingkan dengan teori dari konsep-konsep pada tinjuan pustaka.
Hasil peneltian yang dapat disimpulkan dari evaluasi ini secara keseluruhan sudah memadai, berdasarkan pada teori komponen pengendalian internal menurut Committee of Sponsoring Organizations of the Treadway Comission (COSO) yang terdiri dari lingkungan pengendalian, penilaian resiko, aktivitas pengendalian, informasi dan komunikasi, dan pengawasan. Namun demikian, masih terdapat beberapa kelemahan diantaranya kurangnya karyawan di bagian akuntansi, sering terjadi keterlambatan penyetoran laporan rekapitulasi transaksi pendapatan, sering terjadinya error system, serta karyawan yang kurang teliti terhadap tugasnya. Penulis telah memberikan rekomendasi yang dapat digunakan untuk menangani pengendalian internal atas kelemahan-kelemahan tersebut.
Kata kunci : Sistem, pengendalian internal, pendapatan.