×
ABSTRAK
Studi ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan pendapatan pajak hiburan yang diperoleh setelah berdirinya mal (Hartono dan The Park) di Kabupaten Sukoharjo selama tahun 2012-2014. Studi dilaksanakan dengan metode wawancara, observasi, dan studi pustaka.
Berdasarkan hasil studi, sejak beroperasinya mal pada akhir tahun 2012 di Kabupaten Sukoharjo pendapatan pajak hiburan selalu mengalami peningkatan yang disebabkan oleh bertambahnya WP pajak hiburan yang terdapat di dalam mal. Peningkatan penerimaan tersebut sebagian besar disumbang oleh penerimaan pajak hiburan kategori permainan ketangkasan dan tontonan film bioskop. Dengan meningkatnya pajak hiburan maka meningkat pula pendapatan pajak daerahnya. Kendala yang dihadapi yaitu masih adanya WP yang menyelenggarakan usaha hiburan di dalam mal namun belum mendaftarkan diri sebagai wajib pajak.
Kesimpulan dari studi ini adalah realisasi penerimaan pajak hiburan selama tahun 2012-2014 selalu melampaui target yang telah ditetapkan. Perbandingan penerimaan pajak hiburan yang didapat antara tahun 2012 sebelum berdirinya mal dengan tahun 2014 sangatlah signifikan, yaitu dari Rp112.409.700,- ke Rp1.311.486.135,- atau naik sepuluh kali lipat lebih, sebesar1066,71%. Pencapaian tersebut menandakan bahwa pemerintah Kabupaten Sukoharjo telah mampu mengoptimalkan pendapatan pajak daerahnya dengan baik. Pendirian mal di kawasan tersebut memberi dampak positif bagi perekonomian daerah. Berdasarkan hasil studi, penulis memberikan saran agar DPPKAD Sukoharjo meninjau kembali jumlah penyedia jasa hiburan di dalam mal karena jumlahnya terus bertambah dari waktu ke waktu.
Kata kunci: Pajak, Pendapatan Asli Daerah, Pajak Daerah, Pajak Hiburan, Mal
ABSTRACT
The purpose of the study is determine the increase in entertainment tax income earned after the establishment of the mall (Hartono and The Park) in Sukoharjo during the years 2012-2014. The methods of research are interview, observation, and literature study.
The study showed that, since the establishment of the mall at the end of 2012 in Sukoharjo entertainment tax revenues always increase caused by the increase in taxpayers entertainment tax contained in the mall. The increase in revenue is largely contributed by the entertainment tax revenue category arcade games and spectacle cinema. So, the tax regency revenue also increased. There is still a taxpayers who organizes the entertainment business in the mall, but have not registered.
The conclusion from this study is the realization of entertainment tax revenue for the year 2012-2014 has always exceeded the set targets. Comparisonentertainment taxreceiptsobtainedbetween 2012prior tothe founding ofthe mallbythe year 2014is very significant, namelyfromRp112.409.700, -toRp1.311.486.135, -or increasedtenfold, by1066.71%. The achievement indicates that the government has been able to optimize Sukoharjo regency tax revenues well. Establishment mall in the region also have a positive effect for the regional economy. Based on the results of the study, the authors advise that DPPKAD Sukoharjo revisit the number of providers of entertainment in the mall because the number of providers always growing.
Keywords: Tax, Regency Revenue, Regency Tax, Entertainment Tax, Mall