×
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian kelompok kerja karyawan dengan pekerjaan berdasarkan metode penugasan (assignment) untuk hasil yang optimal. Penelitian ini dilaksanakan pada PT. KUSUMAHADI SANTOSA yang memproduksi kain grey dengan mengelompokkan karyawan menjadi kelompok-kelompok kerja.
Metode yang digunakan dalam penelian ini adalah metode penugasan (assignment) maksimisasi.Sumber data yang digunakan adalah data sekunder dari PT. KUSUMAHADI SANTOSA berupa data hasil produksi setiap mesin selama bulan November 2014, Desember 2014 dan Desember 2015.
Dari hasil analisis penugasan (assignment) diperoleh penugasan yang tepat berdasarkan hasil produksi tertinggi, yaitu: 1) Mesin hani ditugaskan pada kelompok kerja AB sebesar 3.794.400 meter kain, 2) Mesin kanji ditugaskan pada kelompok kerja EF sebesar 336.538 meter kain, 3) Mesin cucuk ditugaskan pada kelompok kerja GA sebesar 1.636.800 meter kain, 4) Mesin tenun ditugaskan pada kelompok kerja BC sebesar 1.514.747 meter kain, 5) Mesin inspecting ditugaskan pada kelompok kerja DE sebesar 707.286 meter kain.
Berdasarkan pembahasan analisis data dan kesimpulan hasil penelitian yang telah dilakukan penulis memberikan saran: 1) Perusahaan harus mengoptimalkan hasil produksi dengan menempatkan kelompok kerja yang tepat, 2) Perusahaan dapat merancang program pelatihan kepada kelompok kerja yang kurang optimal, 3) Perusahaan harus melakukan pengawasan yang efektif kepada tiap kelompok kerja pada setiap mesin.
Kata Kunci: Kelompok Kerja, Metode Penugasan
ABSTRACT
This research aims to determine the suitability of the working group of employees with a work based on the assignment method for optimal results. The research was conducted at PT. KUSUMAHADI SANTOSA gray fabric producing by classifying employees into working groups.
The method used in this research presented is aassignment method of maximization. Source of data used is secondary data from PT. KUSUMAHADI SANTOSA form of the data of each machine production during the month of November 2014, December 2014 and December 2015.
From the analysis of the assignment obtained the appropriate assignment based on the highest production, namely: 1) Machine hani assigned to the working group AB amounted to 3.794.400 maters of fabric, 2) Machine kanji EF assigned to a working group of 336.538 meters of fabric, 3) Machine cucuk assigned to the working group GA of 1.636.800meters of fabric, 4) loom commissioned in BC working group of 1.514.747 meters of fabric, 4) Machine inspecting assigned to the working group DE of 707.286 meters of fabric.
Based on the discussion of the data analysis and conclusion of the research that has been done the authors suggest: 1) The company must optimize production output by placing the appropriate working group, 2) the Company can design a training program to the working group that is less than optimal, 3) The company must conduct effective oversight to each group working on each machine.
Keywords: Working Group, Assignment Method