ABSTRACT
This research is to determine the deviations that occur operational budget realization at PDAM Tirta Dharma Surakarta. Analysis of the operational budget realization conducted from 2012 to 2014. The deviation (variants) which occur are expected to be pressed and found a way out so that it can be used as a reference for the company to improve the financial performance effectively and efficiently in the next period.
The research conducted by observation, interviews, documentation, and literature methods. Research by the author to determine the causes of the deviations in the analysis of operational budget realization PDAM Tirta Dharma Surakarta.
The analytical tool used by the author is analysis of variance, the authors calculated the deviation in percentage. The calculation of the percentage deviation is a deviation calculation in rupiah divided by the budget and multiplied by 100%.
Based on the  research, PDAM Tirta Dharma Surakarta in 2012 to 2014 shows that deviations between business direct cost account with income is inverse. Business direct costs account always showed better financial performance by year.It reflected by deviations recapitulation  which always leads to a positive. Unlike the income account, based onthe deviationsrecapitulation that happened have degradated financial performance of each year.
Keywords: Operational Budget Realization, Direct Costs, Income,Variants.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyimpangan-penyimpangan yang terjadi dalam realisasi anggaran operasional pada PDAM Tirta Dharma Surakarta. Analisis realisasi anggaran operasional dilakukan dari tahun 2012 sampai 2014. Penyimpangan (varian) yang terjadi diharapkan dapat ditekan dan ditemukan jalan keluar sehingga dapat dijadikan acuan perusahaan untuk memperbaiki kinerja keuangan secara efektif dan efisien di periode selanjutnya.
Penelitian dilakukan dengan metode observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Penelitian yang dilakukan penulis adalah untuk mengetahui faktor penyebab terjadinya penyimpangan-penyimpangan dalam analisis realisasi anggaran operasional PDAM Tirta Dharma Surakarta.
Alat analisis yang digunakan penulis berupa analisis varians, penulis melakukan perhitungan penyimpangan dalam bentuk persentase. Persentase penyimpangan merupakan hasil perhitungan penyimpangan dalam rupiah dibagi dengan anggaran dan dikalikan 100%.
Berdasarkan penelitian, PDAM Tirta Dharma Surakarta dalam tahun 2012 sampai 2014 menunjukan bahwa penyimpangan yang terjadi antara akun biaya langsung usaha dengan pendapatan berbanding terbalik. Pada akun biaya langsung usaha selalu menunjukan kinerja keuangan yang lebih baik dari tahun ke tahun, hal tersebut tercermin dari rekapitulasi penyimpangan yang selalu mengarah ke arah positif. Berbeda dengan akun pendapatan, berdasarkan rekapitulasi penyimpangan yang terjadi mengalami penurunan kinerja keuangan dari setiap tahunnya.
Kata kunci: Realisasi Anggaran Operasional, Biaya Langsung Usaha, Pendapatan, Varians.