ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Melalui Program Keluarga Harapan (PKH) telah mampu atau belum dalam memenuhi hak memperoleh pelayanan kesehatan masyarakat miskin di Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo; (2) Kendala/hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan Program Keluarga Harapan untuk memenuhi hak memperoleh pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin di Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo; (3) Relevansi Program Keluarga Harapan terhadap pemenuhan hak memperoleh pelayanan kesehatan masyarakat miskin pada pembelajaran PKn per sekolahan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data yaitu informan, dan dokumen. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, serta analisis dokumen. Guna memperoleh validitas data digunakan trianggulasi data dan trianggulasi metode. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah model analisis interaktif dengan tahap-tahap sebagai berikut: (1) Pengumpulan Data, (2) Reduksi Data, (3) Penyajian Data, (4) Penarikan Kesimpulan. Adapun prosedur penelitian dengan langkah-langkah sebagai berikut: (1) Tahap Pra Penelitian, (2) Tahap Pekerjaan Lapangan, (3) Tahap Analisis Data, (4) Tahap Penyusunan Laporan Penelitian.
Setelah melakukan penelitian, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Program Keluarga Harapan telah mampu memenuhi hak masyarakat miskin dalam memperoleh pelayanan kesehatan, (2) Hambatan yang dialami dalam pelaksanaan Program Keluarga Harapan di Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo yaitu hambatan pelaksana Program Keluarga Harapan berupa kesulitan verifikasi data, karena data masih mentah, pendataan KSM oleh Tim Pendamping karena adminstrasi kependudukan masih acak-acakan dan ikut orang tua, kesulitan para penerima untuk menghadiri acara pertemuan dikarenakan pekerjaan, keluarga penerima bantuan PKH pindah tempat, penerima PKH diasuh oleh walinya (simbah, bibi/ tantenya) sehingga menyulitkan tim pendamping untuk memberikan wawasan karena mereka minim pengetahuan, kurangnya kesadaran untuk melakukan kewajiban sebagai peserta Program Keluarga Harapan, kesulitan peserta dalam mengakses pelayanan kesehatan  karena jaraknya yang jauh dan beberapa pelayanan kesehatan di desa terkadang tutup, dan waktu pemeriksaan kesehatan yang kadang bersamaan dengan kegiatan sekolah; (3) Relevansi Program Keluarga Harapan terhadap pemenuhan hak memperoleh pelayanan kesehatan adalah salah satu hak asasi manusia. Materi tersebut disampaikan di kelas X Sekolah Menengah Atas (SMA) yang menggunakan kurikulum 2013. Kompetensi Inti: 4. mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajari disekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. Kompetensi Dasar: 4.1 mengumpulkan dan mengolah informasi sebagai sumber data terkait peran pemerintah dan masyarakat dalam perlindungan dan pemajuan HAM di Indonesia sesuai dengan konsep dan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Kata kunci: implementasi pogram keluarga harapan, hak memperoleh pelayanan kesehatan, relevansi materi hak asasi manusia
ABSTRACT
The purpose of this study was to determine: (1) Through the Program Keluarga Harapan (PKH) was have or not able to fulfill the rights to get the health care of the poor citizens in District Polokarto, Sukoharjo; (2) Constraints / obstacles that encountered on implementation of the Program Keluarga Harapan to fulfill the rights to get the health services for the poor citizens in District Polokarto, Sukoharjo; (3) The relevance of Program Keluarga Harapan to the rights to get the health services of the poor citizens among learning civics in every school.
This study used a qualitative research approach. This type of research is a qualitative descriptive study. Sources of the data is informants, and documents. The sampling technique that used in this research is purposive sampling. Data collection techniques used interviews, observation, and document analysis. To obtain the validity of data, used data triangulation and triangulation of methods. Data analysis technique used is interactive model with the following stages: (1) Data collection, (2) Reduction of data, (3) Presentation of Data, (4) Withdrawal Conclusion. The research procedure with the following steps: (1) Pre-study phase, (2) Phase Field Work, (3) Phase Data Analysis, (4) Preparation Phase Research Report.
After doing research, it can be concluded as follows: (1) Family Hope Program has been able to fulfill the rights of the poor citizens in health care; (2) Barriers that experienced in the implementation of the Program Keluarga Harapan in District Polokarto, Sukoharjo there are implementing barriers PKH include difficulty verifying data, because the data is still raw, KSM data collection by Assistance Team for the administration of the population is still messy and involved parents, the difficulties of the recipient to attend the meeting due to work, family recipients of PKH moving home, PKH recipient was raised by her guardian (grandma, aunt) making it difficult for the team to provide insight companion cause of their lack of knowledge, lack of awareness as participant PKH, participants difficulties in accessing health services because of remoteness and some health services in villages sometimes closed, and time medical examination which sometimes same with school activities; (3) The relevance of PKH to the right to get health services is one of human rights. The discipline presented in class X Senior High School (SMA) which uses curriculum 2013. Core Competencies: 4. processing, reasoning, and presenting in the realm of concrete and abstract domains associated with the development self that studied of the schools, and is able to use the method according to the rules scientific. Basic Competence: 4.1 gather and process information as a data source related to the role of government and citizens in the protection and promotion of human rights in Indonesia in accordance with the concept and values of Pancasila in the life of citizens, nation and state.
Keywords: implementation of pogram keluarga harapan, the rights to get the health care, relevance to discipline of human rights