Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesediaan masyarakat untukmembayar pengelolaan sampah dan bersedia atau tidaknya berperan aktif dalamupaya pengelolaan sampah di kota Pekalongan.Penelitian ini menggunakan data primer dan sekunder tahun 2012 yang didapatkan dari Badan Pusat Statistik (BPS), Dinas Pekerjaan Umum (DPU) kotaPekalongan dan Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsonakertrans).Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dankuantitatif.Besarnya antusias peran serta dari masyarakat dalam upaya pengelolaansampah di kota Pekalongan. Masyarakat setuju dengan adanya daur ulang sampahdan setuju adanya pengelompokkan jenis sampah. faktor usia yang berpengaruhnegatif terhadap nilai WTP. Variabel pendapatan berpengaruh signifikan terhadapkesediaan membayar pengelolaan sampah masyarakat di Kota Pekalongan.Pemerintah harus meningkatkan fasilitas sarana dan prasarana untukmeningkatkan mutu pengelolaan sampah dan mengadakan sosialisasi secara rutinuntuk memberi ilmu atau pengetahuan tentang pentingnya mengelola sampahkepada masyarakat.Kata kunci : Kota Pekalongan, Willingness to Pay (WTP), Kesediaan untukMembayar, Pengelolaan Sampah