Abstrak |
: |
Siswa boarding school merupakan siswa yang tinggal di asrama dan wajib mengikuti seluruh rangkaian kegiatan yang diselenggarakan oleh sekolah dan asrama mulai dari bangun tidur sampai tidur kembali. Dengan demikian siswa yang tinggal di asrama mendapat berbagai stresor, antara lain siswa dituntut beradaptasi dengan lingkungan baru (asrama) dan kegiatan yang padat, serta tuntutan untuk jauh dari orang tua. Stresor-stresor yang dialami oleh mereka dapat berefek positif yaitu menjadi eustres, yang dapat menjadi motivasi agar menjadi lebih baik, namun yang menjadi perhatian apabila stresor-stresor tersebut menjadikan siswa mengalami stres (distress). Stres adalah suatu keadaan yang dialami oleh seseorang untuk melakukan sebuah usaha penyesuaian diri secara fisiologis dan psikologis yang diakibatkan oleh perubahan lingkungan yang diterima (Atkinson, dkk., 2010). Dampaknya adalah terganggunya kesehatan (fisiologis) dan menimbulkan perilaku maladaptif. Dampak tersebut dapat diatasi dengan melakukan olah raga futsal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh olah raga futsal terhadap stres. Olah raga futsal merupakan salah satu cabang olah raga yang dimodifikasi dari olah raga sepak bola. Sedangkan pada penelitian ini olah raga futsal dilakukan dengan konsep bermain (rekreatif), yaitu tidak bersifat kompetitif, serta dilakukan dengan waktu yang ideal (30 menit). Harapannya dengan konsep tersebut siswa merasa relaks, gembira, dan lebih sehat secara fisik serta psikologis sehingga mampu menurunkan stres. Subjek penelitian ini adalah siswa baru boarding school (kelas VII) SMP MTA Gemolong. Desain penelitian ini adalah desain eksperimen pretest-posttest control group design dengan dua kelompok, yaitu kelompok eksperimen berjumlah sembilan orang dan kelompok kontrol berjumlah sembilan orang. Kelompok eksperimen melakukan kegiatan olah raga futsal sebanyak empat kali pertemuan, sedangkan kelompok kontrol tidak melakukan olah raga futsal. Metode pengumpulan data penelitian berupa skala stres berdasarkan aspek Crider, dkk. (1983) yang telah diujikan pada 60 siswa kelas VII, menunjukkan koefisien reliabilitas skala yang tergolong baik, yaitu sebesar 0,851. Teknik analisis data menggunakan analisis statistik independent sample t-test dengan program SPSS for Windows versi 16.00. Berdasarkan hasil perhitungan uji independent sample t-test diperoleh nilai F sebesar 6,882 dan nilai signifikansi (p) sebesar 0,043 (p<0,05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa kegiatan olah raga futsal memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penurunan stres pada siswa boarding school. Kata Kunci: olah raga, futsal, stres, siswa, boarding school |