Asesmen kondisi struktur gedung bulog divisi regional Jayapura Provinsisi Papuapascakebakaran dilakukan untuk mendapatkan bagaimana pola peyebaran suhuterhadap kinerja struktur yang meliputi: a) simpangan (inter story drift), b) tegangangeser pada kaki struktur kolom, c). lentur dan geser pada balok. Kebakaran gedungbulog divisi regional Jayapura Provinsi Papua di jalan Ahmad Yani KotamadyaJayapura Pada 15 Maret 2012 selama lebih kurang 3 jam. Kejadian ini mengakibatkankerusakan pada komponen bangunan utama yang terdiri dari, kolom, balok dan lantai.Komponen tersebut terbuat dari beton dan baja tulangan dengan beragam dimensimaupun kekuatan strength dan stess. Karena komponen tersebut mengalamipeningkatan suhu akibat kebakaran, maka kemungkinan terjadi degradasi kekuatanstrength dan stess yang berbeda pada tiap komponen utama. Hal tersebut meninbulkansuatu keraguan dalam penggunaan Gedung Tersebut pasca kebakaran. Tujuanpenelitian ini adalah untuk mengetahui a).sejauh mana pola penyebaran suhu terhadapstruktur. b). mengetahui sejauh mana akibat pengaruh suhu kebakaran terhadap kondisistruktur. c). Mengetahui kinerja struktur.Metode penelitian dilakukan dengan mengumpulkan data primer dan data sekunder .Mengamati pola penyebaran suhu terhadap struktur,kondisi struktur setelah kebakarandan kinerja struktur akibat kebakaran. Tahapan analisis meliputi: a).Studi lapangan. b)mengimput data c). analisa data d). hasil e). evaluasi dan f). rekomendasi. Evaluasikinerja struktur berdasarkan data primer dengan kondisi eksisting dan membandingkanhasil analisis struktur terhadap data sekunder menggunakan Program ETABS v 9.6.0.Evaluasi kinerja struktur eksisting dilakukan dengan dua metode analisis yaitu: a)kolom analisis simpangan(inter story drift) dan tegangan geser pada kaki kolom b).balok analisis tegangan lentur dan tegangan geser. Hasil evaluasi kinerja struktureksisting dapat dicek dengan menggunakan Standar SNI 03-1726-2002.Dari hasil analisis ETABS dan dilakukan perhitungan terhadap kekuatan penampangstruktur balok lantai 2 dan ring balk lantai 3,didapati bahwa kondisi struktur balok padalantai 2 dan ring balk pada lantai 3 dengan tegangan mutu beton rata-rata sisa kekuatan67 persen. Akibat Pengaruh pola penyebaran suhu, efek suhu dengan suhu 300ºC saatkebakaran pada struktur Gedung Bulog Divisi Regional Jayapura Provinsi Papuamenunjukkan bahwa, kekuatan penampang balok pada struktur gedung dinyatakantidak aman terhadap tegangan lentur dan geser.Kata kunci: Pengamatan suhu, pengujian non deskstruktif (Hammer Test),permodelan ETABS v.9.6.0.dan Evaluasi kinerja.