×
INTISARI
Meloksikam memiliki kelarutan praktis tidak larut air. Kompleks inklusi meloksikam dalam β-siklodekstrin dapat meningkatkan kelarutannya. Meloksikam digunakan untuk mengobati osteoarthritis dan rheumatoid arthritis yang membutuhkan terapi dengan aksi yang cepat, sehingga cocok untuk dibuat sediaan fast disintegrating tablet. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimasi dan mengetahui pengaruh Primojel® dan faktor kekerasan terhadap sifat fisik FDT meloksikam dalam kompleks inklusi dalam β-siklodekstrin.
Pembuatan kompleks inklusi meloksikam dalam β-siklodekstrin menggunakan perbandingan molar 1:3 dengan metode spray drying. Metode 22 factorial design diaplikasikan untuk mengoptimasi dan mengetahui pengaruh Primojel® dan faktor kekerasan sebagai variabel bebas. Pembuatan tablet mengunakan metode kempa langsung dengan 4 formula yaitu Primojel® 4% dengan faktor kekerasan 30 N (F1), Primojel® 8% dengan faktor kekerasan 30 N (F2), Primojel® 4% dengan faktor kekerasan 50 N (F3) dan Primojel® 8% dengan faktor kekerasan 50 N (F4). Daerah optimum ditentukan dengan superimposed contour plot dengan parameter wetting time,kerapuhan, waktu hancur, dan pelepasan obat menggunakan software Design Expert®.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekerasan berpengaruh dominan terhadap wetting time, waktu hancur (in vivo dan in vitro), dan pelepasan obat dibandingkan faktor Primojel®. Interaksi kedua komponen berpengaruh terhadap peningkatan waktu hancur dan penurunan kerapuhan. Berdasarkan superimposed contour plot diperoleh daerah optimum dengan faktor kekerasan pada rentang 30 – 32 N dan Primojel® pada 12 – 13,2 mg
Kata kunci : kompleks inklusi meloksikam dalam β-siklodekstrin, factorial design, Primojel®, kekerasan dan sifat fisik optimum.
ABSTRACT
Meloxicam has practically insoluble in water. Complex inclusion of meloxicam in β-cyclodextrin improve its solubility. Meloxicam has been used for osteoarthritis and rheumatoid arthritis treatment that require rapidly onset in action, this is suitable for fast disintegrating tablet formulation. This research purposed to optimize and assess the influence of Primojel® and hardness on the physical properties and drug release of FDT meloxicam/β-cyclodextrin complex.
Inclusion complex of meloxicam in the β-cyclodextrin was prepared using spray drying method in 1:3 drug to β-cyclodextrin molar ratio. A 22 factorial design method was applied to optimize and assess the influence of Primojel (A) and hardness (B) as independent variables. Direct compression method was used in tablet preparation using 4 formula i.e. 4% A with B of 30 N (F1), 8% A with B of 30 N (F2), 4% A with B of 50 N (F3) and A 8% with B of 50 N (F4). The optimum region was determined by superimposed contour plot with parameters wetting time, friability, disintegration time, and drug release using Design Expert® software.
The results showed that hardness was the most dominant factor affected on wetting time, disintegration time (in vivo and in vitro) and drug release than Primojel®. The interaction of both factors affected on increasing disintegration time and decreasing friability. Based on superimposed contour plot was obtained optimum region at Primojel and hardness ranged from 12 to 13.2 mg and 30 to 32 N, respectively.
Keywords : meloxicam/β-cyclodextrin complex inclusion, factorial design, Primojel®, hardness, disintegration time.