×
Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana unsur strukturalcerkak berdasarkan teori fiksi Robert Stanton, bagaimana dinamika kejiwaan setiap tokoh wanita, bagaimana bentuk pengorbanan wanita, dan bagaimana makna pengorbanan tokoh wanita yang terdapat dalam antologi cerkak Tandure Wis Sumilir karya J.F.X Hoery. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan unsur struktural menurut Robert Stanton, mendeskripsikan dinamika kejiwaan setiap tokoh wanita, mendeskripsikan bentuk pengorbanan wanita, dan mendeskripsikan makna pengorbanan tokoh wanita yang terdapat dalam antologi cerkak Tandure Wis Sumilir karya J.F.X Hoery.Manfaat penelitian ada dua (a) secara teoritis diharapkan mampu memperkaya khasanah penelitian sastra, (b) secara praktis dapat menambah pengetahuan dan wawasan.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini antara lain teori struktural menurut Robert Stanton, teori psikologi sastra menurut Sigmund Freud, teori psikoanalisis, serta teori pengorbanan.
Bentuk penelitian adalah penelitian sastra yang bersifat deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah tujuh cerkak dalam antologi cerkak Tandure Wis Sumilir karya J.F.X Hoery, sedangkan data berupa unsur-unsur instrinsik yang membangun karya sastra dengan menggunakan teori Robert Stanton seperti fakta-fakta cerita (karakter, alur, latar), tema, serta sarana – sarana sastra (judul, sudut pandang, gaya, dan tone, simbolisme, dan ironi), dan aspek psikologi sastra yang meliputi kejiwaan tokoh wanita dalam antologi cerkak Tandure Wis Sumilir karya J.F.X Hoery.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara struktural tujuh cerkak dalam antologi cerkak Tandure Wis Sumilir disusun dengan memadukan antara unsur satu dengan lainnya yang nantinya menghasilkan hubungan yang erat dan saling mengkait.Seperti keterkaitan tema dengan karakteristik penokohan yang dilukiskan dalam alur ceritanya. Psikologi sastra dalam penelitian ini mampu menunjukkansuatu deskripsi aktifitas kejiwaan atau psikis serta dapat mengungkapkan fakta dan proses kejiwaan dengan baik. Bentuk pengorbanan wanita dalam cinta, pengorbanan ibu terhadap anaknya, pengorbanan wanita dalam beribadah, pendidikan, dan merebut kemerdekaan.Makna pengorbanan dalam cinta, makna pengorbanan dalam perjuangan membela tanah air, makna pengorbanan dalam kesetiaan, dan makna pengorbanan dalam usaha pantang menyerah.
Kata Kunci :Tandure Wis Sumilir, Wanita Jawa, Pengorbanan, Psikologi Sastra