ABSTRAK
Perancangan ini dibuat karena berkurangnya minat masyarakat dan wisatawan untuk mengunjungi Situs Cagar Budaya Museum Radya Pustaka Surakarta. Selain karena promosi yang sangat terbatas dan buruknya citra museum di masyarakat, tidak terlibatnya Dinas Pariwisata dan Budaya kota Surakarta dalam kepengurusan Museum Radya Pustaka Surakarta menyebabkan semakin rendahnya minat kunjung wisatawan. Dengan adanya perancangan tampilan grafis interaktif berbasis Sistem Operasi Android ini diharapkan Museum Radya Pustaka Surakarta ini lebih dikenal wisatawan, dapat dijadikan sebagai media pembelajaran sejarah dan kebudayaan, serta dapat menimbulkan rasa cinta dan keinginan untuk melestarikan kearifan lokal bagi generasi muda. Perancangan ini melalui beberapa tahap, dimulai dari mengidentifikasi data, penentuan target audience, penentuan standar grafis dan gaya desain, pemilihan perangkat pendukung, hingga penentuan media promosi yang efektif, efisien, dan tepat sasaran kepada target audience.
ABSTRACT
The project was created due to people and travelers’ lack of interest on visiting Museum Radya Pustaka Surakarta. Apart from the limited amount of promotion done by Museum Radya Pustaka and numbers of bad reputation the museum had, the Town Deputy of Tourism and Heritage of Surakarta wasn’t involved in managing the Museum Radya Pustaka Surakarta, causing the tourists’ interest to drop even more. With this Android OS-based interactive graphic interface project, we expect to make Museum Radya Pustaka Surakarta to be widely known, can be used as historical-cultural learning references, and make young generations love it and conserve their own local customs and heritage. The project was created through several steps, started from data identifying, determining target audiences, specifying the design’s graphic standards and styles, choosing the supporting devices, and determining the effective yet efficient promotion medias so that it can reach the target.