ABSTRAK
Kajian tentang pengaruh subsidi BBM terhadap impor minyak bumi merupakan topik perbincangan yang kontroversial. Penelitian ini akan mengeksplorasi pengaruh subsidi BBM terhadap impor minyak bumi dengan menambahkan beberapa variabel independen yakni jumlah kendaraan, nilai tukar, dan inflasi. Jenis data yang digunakan adalah data time series dari tahun 1980-2013. Alat analisis yang digunakan adalah metode Ordinary Least Squares (OLS)
Berdasarkan hasil penelitian, secara simultan variabel subsidi BBM, jumlah kendaraan, nilai tukar, dan inflasi berpengaruh signifikan terhadap impor minyak bumi. Variabel subsidi BBM, jumlah kendaraan, dan nilai tukar secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap impor minyak bumi. Inflasi tidak berpengaruh terhadap impor minyak bumi. Uji Koefisien Determinasi R2 adalah sebesar 98%.
Implikasi dari penelitian ini yaitu diharapkan pemerintah dapat meningkatkan produksi minyak bumi Indonesia. Pemerintah harus mempermudah perizinan investasi dan melakukan peremajaan terhadap sumur-sumur minyak yang sudah tua. Hal itu bertujuan supaya ketergantungan Indonesia terhadap impor minyak bisa dikurangi sehingga bisa menghemat devisa.
Kata kunci: impor minyak bumi, subsidi BBM, jumlah kendaraan, nilai tukar, inflasi
ABSTRACT
The study on the effect of fuel subsidies toward oil import is a controversial topic discussions. This study will explore the effect of fuel subsidies on oil import by adding several independent variables, consist of; the number of vehichles, the exchange rate and inflation. Data use time series data from 1980-2013. The tool of analyze is Ordinary Least Squares Method (OLS).
Based on the results show that the simultaneous test explains that the fuel subsidies, the number of vehichles, the exchange rate, and inflation have a significant effect on oil import. However partially, the variables of fuel subsidies, the number of vehichles, and the exchange rate have a positive and significant effect on oil import. Inflation does not affect on oil import. The coefficient of determination uses Adjusted R-square test is about 98%.
The implication of this study is governments can increase oil production Indonesia. The government should facilitate the licensing of investment and rejuvenate the old oil wells. It aims to reduce Indonesia dependence on oil import so that it can save foreign exchange reserves.
Keywords: Oil Import, Fuel Subsidy, Number of Vehicles, Exchange Rate, Inflation