iv
ABSTRAK
Ardyan Prajawan Mukti, R0211007, 2015. Hubungan Gerakan Fleksi Pada Pergelangan Tangan Dengan Keluhan Carpal Tunnel Syndrome Pada Pekerja Pengepakan PT. Logan Food, Karanganyar, Diploma 4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Latar Belakang : Carpal Tunnel Syndrome merupakan gangguna kesehatan yang sering dijumpai pada kelompok Musculoskeletal Diseases (MSDs). Kuwait dilaporkan prevalensi CTS dinegara tersebut adalah 18,7%. Di Jakarta, untuk populasi pekerja garmen didaerah tersebut, prevalensi CTS mencapai 20,4% dari populasi Salah satu penyebab munculnya keluhan Carpal Tunnel Syndrome adalah postur yang kurang ergonomis pada tangan saat bekerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan gerakan fleksi pada pergelangan tangan dengan keluhan Carpal Tunnel Syndrome.
Metode : Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik, dengan desain cross sectional. Responden diambil dari pekerja pengepakan PT. Logan Food sejumlah 50 responden dari total 67 pekerja. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Simple Random Sampling. Penelitian ini menggunakan busur derajat untuk mengukur sudut pergelangan tangan dan kuesioner untuk mengukur keluhan Carpal Tunnel Syndrome. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji Korelasi pearson.
Hasil : Hasil penelitian dari 50 responden yang diteliti skor keluhan Carpal Tunnel Syndrome pada kuesioner menunjukkan rata-rata 0,63 dan gerakan fleksi menunjukkan rata-rata 19,800. Hasil uji Korelasi Pearson menunjukkan bahwa ada korelasi signifikan dengan nilai r = 0.45; p value = 0.001 dengan nilai arah korelasi + (positif) dan kekuatan korelasi sedang diantara kedua variabel.
Simpulan : Terdapat hubungan yang bermakna dan hubungan yang positif antara gerakan fleksi pada pergelangan tangan dan keluhan carpal tunnel syndrome.